DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 12 orang saksi telah dimintai keterangan terkait kasus ambruknya atap Margo City, Depok, Jawa Barat, yang menewaskan 1 orang pekerja dan mengakibatkan 11 orang terluka.
"Sampai saat ini sudah ada 12 orang yang kami periksa dan dimintai keterangan terkait kejadian ambruk plafon mal Margo City," ujar Kapolrestro Metro Depok, Kombes Imran Edwin Siregar didampingi Kasubag Humas Polres Metro Depok, Kompol Supriyadi kepada Poskota.co.id di Mapolrestro Depok, Senin (23/8/2021) siang.
Saksi-saksi yang sudah dimintai keterangan, lanjut Kombes Imran, adalah mulai dari pihak pengelola mal dan pengunjung.
"Mereka semua itu dimintai keterangan seputar ambruknya atap mal," ungkapnya.
Sementara itu sampai saat ini mal masih tutup. Penutupan dilakukan karena Puslabfor masih melakukan investigasi atas insiden tersebut.
“Masih dikerjakan labfor,” tukasnya.
Sementara itu, dari penyelidikan, pihak berwajib mengemukakan fakta baru di mana plafon Mal Margo City Depok ambruk, akibat ledakan pipa gas yang bocor.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan suara ledakan diduga berasal dari kebocoran pipa gas.
"Setelah ada ledakan itu kemudian plafon atap runtuh," ujarnya kepada wartawan saat di konfirmasi, Senin 23 Agustus 2021.
Kendati demikian tidak ada api saat kejadian tersebut.
Sedangkan luka bakar yang dialami para korban diduga berasa dari hawa panas akibat tekanan di pipa gas.
.jpeg)
.jpg)
.jpeg)
