POSKOTA.CO.ID – Tom Luthi, pembalap andalan Pertamina Mandalika SAG Racing Team telah mengumumkan dirinya akan pensiun pada akhir musim 2021 ini.
Pembalap yang pernah menjadi juara dunia 125 cc (Moto3) pada tahun 2005 ini kabarnya akan langsung menjadi Direktur Sport di tim PrüstelGP di ajang Moto3 dan CEV Moto3 untuk menangani talenta muda para pembalapnya.
"Keputusan saya untuk mengakhiri karir saya sebagai pebalap profesional tentu saja menjadi jauh lebih mudah dengan kesempatan keterlibatan saya sebagai Direktur Olahraga di PrüstelGP. Saya sangat menantikan untuk dapat berkontribusi pada kesuksesan olahraga dalam peran baru,” ujar Tom Luthi seperti dikutip Poskota.co.id dari motogp.com.
“Untuk dapat meneruskan pengalaman saya dan bekerja sama dengan talenta muda, tetapi juga dengan pembalap yang sudah sangat kuat di Kejuaraan Dunia Moto3 adalah tantangan baru yang menarik,” tambahnya.
“Saya yakin tim PrüstelGP dan saya akan melengkapi satu sama lain dengan sempurna - seluruh proyek adalah sinergi yang hampir tidak mungkin lebih baik. Saya menantikan kesuksesan dan pengembangan bersama kami,” ungkap Luthi.
Tom Luthi memulai karirnya di kejuaraan dunia pada tahun 2003 dan langsung meraih podium di Catalunya.
Tapi 2004 adalah musim yang buruk, karena dia mengalami kecelakaan dan cedera yang cukup lama.
Pada tahun 2005, dia bangkit kembali dengan gaya yang fenomenal, memenangkan empat balapan dan mengambil delapan podium untuk mengamankan gelar Kejuaraan Dunia 125cc.
Tom Luthi pindah ke kelas 250cc (moto2) pada tahun 2007, hingga tahun 2010, yang menempatkan dia di posisi keempat pada klasemen juara.
Kecelakaan berat kembali dialaminya pada tahun 2013 dan kembali melakukan pemulihan yang lebih lama.
Pada tahun 2018 dia mulai naik di kelas MotoGP bersama tim EG 0,0 Marc VDS, tetapi setelah musim rookie yang sulit, pebalap Swiss itu kembali ke kelas Moto2.