Terduga Pelaku Fetish Mukena Minta Maaf: Foto untuk Konsumsi Pribadi dan Tak Dijual

Jumat 20 Agu 2021, 22:52 WIB
Teduga pelaku fetish D alias Dimas. (ist)

Teduga pelaku fetish D alias Dimas. (ist)

JATIM, POSKOTA.CO.ID - Kasus fetish mukena di Malang, Jawa Timur, tengah viral di media sosial.

Hal yang menghebohkan para korban mayoritas model berparas cantik, satu persatu buka suara, dan melapor ke polisi lantaran foto-fotonya tersebar di dunia maya dan dijadikan bahan fantasi seks.

Namun di luar dugaan, terduga pelaku berinisial D belakangan diketahui bernama Dimas Alvian mengunggah video klarifikasi di media sosial.

Dia memberanikan diri tampil di publik dan memberikan klarifikasi atas peristiwa yang menggemparkan dunia maya itu.

Klarifikasi tersebut terdapat dalam sebuah unggahan video di akun instagram @dimasalvian20.

“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, saya Dimas Alvian. Saya meminta maaf yang sebesar-besarnya atas peristiwa yang terjadi. Dan saya mengaku sangat bersalah telah menyebarkan dan tidak meminta izin pada model yang bersangkutan,” ujar pria yang mengenakan kaos hitam dan berkacamata tersebut.

Dia juga mengatakan bahwa foto-foto model itu murni hanya untuk konsumsi pribadi, tidak dijual di manapun.

“Dan saya mau mengklarifikasi bahwa foto tersebut adalah untuk konsumsi saya pribadi tidak dijual di manapun dan hanya untuk konsumsi saya pribadi. Kurang lebihnya mohon maaf, terimakasih,” lanjutnya.

Dia juga berjanji akan menghapus semua foto yang ada di laptopnya.

“Saya meminta maaf kepada semua korban saya dan saya akan menghapus semua foto yang ada di laptop saya,” tutupnya.

Sontak saja, unggahan yang sudah dilihat oleh 7 ribu akun tersebut dibanjiri oleh komentar warganet.

News Update