JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Uji coba integrasi antarmoda di bawah jaringan Jaklingko dilakukan Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Kamis (19/8/2021).
Kegiatan, juga sebagai persiapan pemberlakukan peluncuran dalam waktu dekat.
"Uji coba ini sendiri telah dilakukan sejak kemarin. Adapun hasilnya cukup baik dan terbaca dari sistem pembayarannya, demikian pula dari aplikasi," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, Kamis (19/8/2021).
Dikatakannya, uji coba terbatas dilakukan untuk menjajal perjalanan langsung (journey) secara integrasi dengan menggunakan satu kartu (smart card) dan aplikasi (superapps) JakLingko.
"Implementasi secara bertahap ini rampung sesuai target sebelumnya yang ditargetkan pada pertengahan Agustus 2021," katanya.
Adapun integrasi antarmoda yang dimaksud, yakni pembayaran lewat kartu dan aplikasi JakLingko yang dimulai dari Halte Dukuh Atas, dilanjutkan dengan MRT Jakarta dari Stasiun Bundaran HI, menuju Stasiun Dukuh Atas dari Stasiun Manggarai menggunakan kereta Commuter.
Kemudian, perjalan pulang berlanjut menuju Stasiun LRTJ Velodrome hingga Stasiun LRTJ Pegangsaan Dua, Kelapa Gading.
Syafrin berharap integrasi sistem pembayaran lewat kartu dan aplikasi JakLingko ini dapat memudahkan masyarakat dalam merencanakan waktu perjalanan mereka dalam genggaman ponsel melalui aplikasi JakLingko.
Direktur Utama PT JakLingko Indonesia, Muhamad Kamaluddin mengatakan pihaknya akan menindaklanjuti catatan dari hasil evaluasi uji coba sistem integrasi antarmoda ini.
"Kami akan tindaklanjuti semua catatan dan evaluasi uji coba ini supaya ketika dilakukan peluncuran, semuanya dapat berjalan dengan baik melayani warga Jakarta dalam memenuhi mobilitas," katanya. (deny)