ADVERTISEMENT

Terkuak! Ternyata Identitas Pelaku Pencurian dan Kekerasan di Sebuah Loundry di Tanah Abang Merupakan Mantan Karyawan

Rabu, 18 Agustus 2021 02:01 WIB

Share
Lokasi kamar karyawati kios loundry 55, Jalan Pasar Baru Barat 1, Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat yang menjadi lokasi pencurian dan kekerasan. (Foto/Poskota.co.id/cr-05)
Lokasi kamar karyawati kios loundry 55, Jalan Pasar Baru Barat 1, Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat yang menjadi lokasi pencurian dan kekerasan. (Foto/Poskota.co.id/cr-05)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA,POSKOTA.CO.ID - Peristiwa perampokan dengan kekerasan terjadi di ruko laundry 55 di Jalan Karet Pasar Baru Barat 1, Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Rabu (11/8/2021) dini hari. 

Menurut keterangan dari seorang saksi yang bernama Innayah (24) yang juga merupakan karyawati, pelaku merupakan bekas karyawan di ruko laundry 55 tempatnya bekerja. 

"Karyawan sekitar lima tahun lalu. Sekitar tahun 2015. Dia enggak dipecat, keluar sendiri. Hubungan dengan pemilik pun baik-baik saja," kata Innayah saat ditemui di ruko laundry 55 pada Selasa (17/8/2021).

Lebih lanjut, kata Inayah, akibat peristiwa tersebut seorang karyawati toko loundry 55 berinisial FJ mengalami luka lebam di pipi bagian kanan dan luka sayat di telapak tangan kanan.

Saat itu, ruko laundry 55 ditempati oleh tiga orang karyawati. Mes itu ditempati oleh korban, Inayah, dan satu karyawan lain. Dua karyawati tidur di bawah sedangkan korban tidur di atas seorang diri.

"Pelaku sepertinya sudah tahu selak-beluk lokasi. Karena di atas itu kan jendelanya gak ada tralis. Cuma ditutup tirai saja," jelas Inayah. 

Karena mendengar suara berisik dari atas, Inayah naik ke lantai dua untuk menengok FJ. Setelah tiba di pintu kamar, Inayah melihat FJ sudah dalam kondisi tangan diikat tali dan mulut tersumpal kain. Di sana, Inayah juga melihat pelaku berinisal MH yang sedang membawa pisau.

"Saya langsung minta bantuan ke warga. Ada 5 warga, 3 naik ke atas dan 2 warga lain menunggu di bawah. Antisipasi pelaku kabur," sambung Inayah. 

Karena ketakutan oleh tekanan warga, MH melepaskan korban dan keluar kamar. MH ditangkap oleh warga. Sementara Korban yang merupakan warga Palembang, Sumatera Selatan tersebut dibawa ke klinik terdekat. 

Usai ditanya oleh warga, kata Inayah, MH mengaku butuh uang untuk kehidupan sehari-hari. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT