JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Saksi mata sekaligus karyawati Mess Laundry 55, Innayah (24) mengatakan, sebelum melakukan aksi perampokan pada dini hari, pelaku MH diketahui telah memantau kondisi toko laundry sejak Selasa (10/8/2021) siang.
“Sempat tidur di masjid sebelah, sempat bicara dengan warga sini karena pernah kerja di sini juga. Dan malamnya ada yang lihat si pelaku main handphone di depan ruko laundry,” ungkap Innayah ketika ditemui poskota.co.id di lokasi, Selasa (17/8/2021).
Pada saat kejadian pelaku berhasil masuk ke dalam mes dengan naik pagar untuk kemudian memanjat ke lantai dua.
"Pelaku sepertinya sudah tahu selak-beluk lokasi. Karena di atas itu kan jendelanya gak ada tralis. Cuma ditutup tirai saja. Pintu utama di lantai bawah gak ada kerusakan sama sekali, " jelas Inayah.
Tak hanya disitu, sebelumnya pelaku juga sempat mendatangi kediaman pemilik laundry 55 di Rumah Susun Karet Tengsin yang merupakan bekas majikannya dulu.
"Tapi dia cuma mampir saja, gak ketok-ketok pintu. Itu terekam CCTV,” kata Inayah.
Lanjut Innayah, bahkan ketika ditangkap, pelaku mengaku diminta oleh pemilik laundry untuk datang ke tempat. Lalu pelaku juga mengaku ditawari balik kerja di tempat tersebut.
Kendati demikian, hal tersebut dibantah oleh Inayah karena apa yang diutarakan MH sama sekali tidak berdasar alias mengada ada.
“Alasannya beda-beda. Yang pertama ditawarin kerja, yang kedua mau nemui temannya, dan yang ketiga ngakunya butuh uang. Tapi sewaktu sudah di Polsek, MH mengaku butuh uang untuk kehidupan sehari-hari,” pungkas Inayah. (Cr05)