ADVERTISEMENT

Peringati HUT Kemerdekaan RI ke-76, Pencinta Sepeda Onthel Ini Gowes Merdeka Napak Tilas dan Ziarah Makam Pahlawan Kerajaan Mataram

Rabu, 18 Agustus 2021 05:48 WIB

Share
Ketua Umum Padasuka, KH. Raden Syarif Rahmat RA., (ikat bendera merah putih) melakukan gowes merdeka Onthelis menuju Makam Nyimas Utari Sandi Jayaningsih (Foto/Angga)
Ketua Umum Padasuka, KH. Raden Syarif Rahmat RA., (ikat bendera merah putih) melakukan gowes merdeka Onthelis menuju Makam Nyimas Utari Sandi Jayaningsih (Foto/Angga)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Memperingati HUT Kemerdekaan RI ke 76, komunitas pencinta sepeda onthel dan lawas tergabung dalam Padepokan Dakwah Sunan Kalijaga (Padasuka) melakukan gowes merdeka tapak tilas dan ziarah ke makam pahlawan.

Ketua Umum Padasuka, KH. Raden Syarif Rahmat RA., mengatakan kegiatan gowes merdeka bersama para Onthelis dan sepeda lawas tergabung dari beberapa komunitas se-Jabodetabek melakukan gowes napak tilas menyisir sungai Cikeas yang menjadi tempat pelarian Nyimas Utari Sandi Jayaningsih setelah berhasil membunuh gubernur VOC Jenderal Jan Peter Zoen Coen.

"Gowes merdeka ini bersama pecinta Onthelis dan sepeda lawas melakukan perjalanan star mulai dari Padasuka daerah Pamulang, menuju kantor sekretariat Gasela (gabungan sepeda lawas) di Harjamukti, lanjut menyisir kali Cikeas menuju makam Nyimas Utari Sandi Jayaningsih di daerah Tapos Kota Depok," ujarnya kepada Poskota di lokasi makam Nyimas Utari Jalan Damai (BG) RT 02 RW 13, Tapos Kota Depok, Selasa (17/8/2021) sore.

Sebagai Ketua Persaudaraan Sepeda Ontel Nusantara (Pesona) KH Raden Syarif Rahmat mengungkapkan Nimas ini merupakan sosok pahlawan yang tidak dikenal dan dilupakan.

"Dalam perjuangannya Nyimas Utari sebagai keturunan dari raja Mataram ini berkorban bersama suami Syech Mahmudin menjadi mata-mata untuk dapat membunuh gubernur VOC di istananya.

"Nyimas Utari ini meninggal setelah berhasil membunuh gubernur VOC terkena ledakan bom," ungkapnya.

"Keberadaan kita di sini selain berjiarah juga akan memperbaiki bangunan makam serta akan dibuatkan buku sejarah perjuangan Nyimas yang telah berhasil mengusir penjajah Belanda dari tanah air."

Terpisah salah satu jamaah Padasuka, Ahmad Bukhari, 69, mengatakan kegiatan gowes merdeka para Onthelis ini sesuatu hal yang bagus dan sangat positif dalam momentum Kemerdekaan RI ke-76.

"Bagi kebangkitan bangsa kegiatan seperti ini sangat baik dan positif dapat dilanjutkan tidak setiap tahun  namun tiap  bulan perlu dirutinkan," tambahnya. (Angga)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT