JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Seorang pria indigo bernama Tigor Otadan kembali membuat sebuah ramalan yang mengerikan soal bencana wabah baru ke dunia.
Menurut Tigor, tidak akan lama lagi akan muncul wabah baru dan itu bukanlah virus Corona melainkan wabah baru yang dikatakannya lebih menyeramkan dan berbahaya.
Wabah yang diperkirakan datang sebelum akhir tahun 2021 itu akan menuntut semua orang untuk dapat lebih menutupi seluruh anggota tubuh setiap manusia karena jika tidak akan cepat tertular.
“Ada beberapa virus tapi saya tidak tahu virusnya virus apa, tapi bukan corona,” ujar Tigor Otadan sebagaimana dikutip poskota.co.id dari kanal YouTube Viper Kediri.
Disebutkan juga oleh Tigor bahwa wabah mengerikan ini akan menimbulkan gejala awal berupa suhu badan yang seketika bisa meninggi drastis.
Meski demikian, sang indigo itu mengatakan bahwa dirinya tetap berharap agar wabah tersebut kedepannya tidak benar-benar terjadi.
“(Wabah) ini lebih menjurus ke orang agar menutup semua, mulai dari kulit, mulai dari rambut semua ditutup, diawali oleh suhu badan yang tinggi, jangan sampai masuk ke Jawa," ucapnya lebih lanjut.
Selain itu, pria asal Kediri, Jawa Timur itu juga membeberkan sebuah terawangannya yang lain, yakni dia menyebut akan adanya bencana besar yang terjadi di sejumlah daerah di Indonesia.
Nantinya bencana tersebut menurutnya akan terjadinya hujan deras dan juga longsor, bahkan lebih mengerikannya lagi bencana itu diyakini akan memakan banyak korban jiwa.
Dia tidak menyebutkan secara spesifik daerah mana saja yang akan tertimpa bencana tersebut, tetapi ia mengingatkan agar beberapa orang yang berdomisili daerah tersebut untuk waspada.
Tigor Otadan menambahkan agar setiap warga perlu menyiapkan sejumlah barang untuk dapat segera melakukan penyelamatan diri untuk bisa menghindari bencana besar tersebut.
"Kita butuh perahu karet banyak, kita butuh tandu banyak, saya melihat beberapa tanah ini seperti longsor. Satu dua menyerbu dari kanan dan kiri, otomatis nantinya akan ada banyak korban," tutur Tigor Otadan.
Sama seperti ramalan sebelumnya, Tigor tetap berharap agar terawangannya itu nantinya tidak terjadi agar keadaan tetap aman.
"Akan tetapi kita perlu untuk kesiagaan cepat, usahakan perahu karet dan tandu-tandu. Karena longsornya ini bersamaan dengan banjir dan hujan. Jadi, langsung hujan deras kemudian banjir dan terjadi longsor menjadi satu," sambungnya. (cr03)