SERANG, POSKOTA.CO.ID - Pemkot Serang mencatat setidaknya ada 2.016 guru di Kota Serang yang belum melakukan penyuntikan vaksin tahap pertama.
Padahal, pelaksanaan vaksinasi untuk guru sudah dilakukan beberapa waktu yang lalu sebelum tahapan penyuntikan kepada kalangan lansia.
Wakil Walikota Serang Subadri Ushuluddin mengatakan, banyaknya guru yang belum divaksin itu karena banyak faktor seperti comorbit, hamil dan menyusui.
"Namun apapun itu, sekarang mereka harus mengikuti vaksinasi. Toh prosesnya tidak langsung disuntik namun ada screening dulu," ujarnya, Kamis 12 Agustus 2021.
Subadri menambahkan, waktu pelaksanaan vaksinasi untuk tenaga pendidik ini berbarengan dengan pelajar. Hanya saja dalam pelaksanaanya akan dilakukan bergilir.
"Contohnya hari ini untuk pelajar, besok khusus untuk tenaga pendidik," ucapnya.
Masih dengan Subadri, vaksinasi untuk pelajar dan tenaga pendidik ini, sengaja ditekankan agar rencana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bisa segera dilakukan.
Minimal 75 persen pelajar dan tenaga pendidik sudah divaksin, kita bisa melakukan PTM.
Selain kepada pelajar dan guru, Subadri juga mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Serang untuk bersama-sama mensukseskan kegiatan vaksinasi ini.
Demi tercapainya Kota Serang yang sehat.
"Ini merupakan bentuk ikhtiar kita bersama untuk mencapai Kota Serang yang sehat," tutup Subadri. (luthfillah).
