Kelanjutan Kasus Wanita yang Jasadnya Terbungkus Kardus di Cakung, Sang Pacar Diperiksa Polisi, Dia yang Bawa ke Jakarta

Rabu 11 Agu 2021, 17:24 WIB
Jenazah Maroah (17) yang jsadnya terbungkus kardus ditamukan di Cakung. (ist)

Jenazah Maroah (17) yang jsadnya terbungkus kardus ditamukan di Cakung. (ist)

CAKUNG, POSKOTA.CO.ID - Kelanjutan kasus jasad wanita terbungkus kardus yang dibuang di pinggir Jalan Raya Bekasi, Cakung, saat ini sang pacar tengah menjalani pemeriksaan oleh kepolisian.

Pasalnya, sang pacar itu juga yang membawa Maroah, 17, untuk merantau ke Jakarta dari Pemalang, Jawa Tengah.

Waryuni (40) tante korban mengatakan, kekasih keponakannya saat ini juga sudah diamankan kepolisian untuk menjalani pemeriksaan.

"Pacarnya sudah dibawa sama Pak Polisi, tapi enggak tahu apa dia benar pelakunya atau bukan. Kata pak polisi sekarang pacarnya masih diperiksa," katanya, Rabu (11/08/2021).

Meski begitu, Waryuni mengaku tidak mengetahui sosok kekasih Maroah karena tidak pernah bertemu langsung dan kondisi hubungan keponakannya.

Namun, pacarnya itu juga yang membawanya ke Jakarta untuk bekerja sebagai Asisten Rumah Tangga (ART).

"Dia berangkat ke Jakarta sama pacarnya sekitar dua bulan lalu. Tapi kalau tinggalnya di mana saya enggak tahu. Sepengetahuan pihak keluarga almarhumah belum menikah," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, sesosok mayat wanita yang ditemukan terbungkus dengan spanduk dan kardus di tepi Jalan Raya Bekasi, Cakung Barat, Jakarta Timur diduga menjadi korban pembunuhan.

"Pada pukul kurang lebih 7 pagi, saksi menemukan mayat yang terbungkus (spanduk dan kardus). Jenis kelaminnya  wanita, setelah itu langsung dari polsek datang untuk oleh TKP guna mengumpulkan bukti-bukti terkait peristiwa ini," kata Kapolsek Cakung, Kompol Satria Darma, Selasa (10/8/2021).

Ia menduga kalau mayat itu adalah korban pembunuhan. Sebab ditemukan luka di bagian kepalanya. "Diduga korban pembunuhan karena ada beberapa luka yang kita lihat. Untuk saat ini yang kami lihat ada di kepala," ucapnya. (*)

Berita Terkait
News Update