ADVERTISEMENT

Gawat! Selandia Baru Sebut Indonesia Negara Paling Berisiko Menularkan Covid-19, Termasuk 5 Negara Ini juga

Rabu, 11 Agustus 2021 14:18 WIB

Share
Ilustrasi virus Corona. (foto: ist)
Ilustrasi virus Corona. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SELANDIA BARU, POSKOTA.CO.ID - Indonesia ditetapkan jadi salah satu negara yang sangat berisiko menularkan Covid-19 yang sangat tinggi.

Atas pernyataan tersebut, Selandia Baru akan membatasi perjalanan masuk dari Indonesia mulai Minggu mendatang  (15/8/2021).

Tak hanya Indonesia, negara Fiji juga ditetapkan menjadi negara paling berisiko sama seperti Indonesia.

Bagi mereka yang berasal dari Indonesia akan dimintai hasil tes Covid-19 negatif dengan sampel yang diambil maksimal 72 jam sebelum keberangkatan dari laboratorium yang disetujui pemerintah.

"Kami tahu klasifikasi ulang ini dapat mengganggu rencana beberapa pelancong dan menyebabkan kekecewaan. Namun ini diperlukan untuk membantu menghentikan penyebaran Covid-19 dan melindungi kesehatan warga Selandia Baru," tambah Hipkins.

Selain Indonesia dan Fiji, ada sejumlah negara lain yang dianggap berisiko sangat tinggi oleh pemerintah Selandia Baru adalah India, Brasil, Pakistan, dan Papua Nugini.

Hal ini tentu membuat pemerintah harusnya khawatir, mengingat sejumlah negara telah menetapkan Indonesia sebagai negara berisiko tinggi.

Perlu diketahui, Satgas Covid-19 Indonesia melaporkan kasus aktif Covid-19 di Indonesia mencapai  437.055 pada Selasa  (10/8/2021). Jumlah ini diketahui berkurang 11.453 dibandingkan pada Senin (9/8/2021).

Dikutip dari laman resmi Kementerian Kesehatan, jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia per Selasa, 10 Agustus 2021 jadi totalnya mencapai 3.718.821 orang.

Berikut daftar provinsi yang paling tinggi kasus aktifnya per 10 Agustus 2021:

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT