Banjir di Lebak, 54 Warga Rangkasbitung Mengungsi

Rabu 11 Agu 2021, 04:23 WIB
Pengungsian di Masjid At-Taubah Rangkasbitung. (Foto/bpbdlebak) 

Pengungsian di Masjid At-Taubah Rangkasbitung. (Foto/bpbdlebak) 

LEBAK, POSKOTA.CO.ID -  Sebanyak 54 orang di Kecamatan Rangkasbitung terpaksa harus mengungsi, setelah rumah mereka terendam banjir sejak Senin 9 Agustus 2021 hingga Selasa 10 Agustus 2021.

Mereka mengungsi di Masjid At-Taubah, Kampung Barambang, Kelurahan Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak. 

Kepala Pelaksana Harian BPBD Lebak Febby Rizki Pratama mengatakan, ke 54 orang itu terpaksa mengungsi karena banjir di Kampung Barambang sudah mencapai ketinggian dada orang dewasa.

"Memang Kampung Barambang yang paling parah, karena berdekatan dengan sungai. Semalam saja kami kirimkan tim lengkap dengan perahu karet gune mengevakuasi warga," kata Febby saat ditemui di Kantor BPBD Lebak, Rangkasbitung, Selasa 10 Agustus 2021.

Febby menuturkan, awalnya banjir itu hanya sampai mata kaki, namun seiring hujan yang tidak kunjung mereda, bahkan saat malam hujan terus membesar, membuat ketinggian air semakin meningkat.

Sebelumnya, warga sendiri enggan untuk melakukan evakuasi, karena menilai banjirnya tidak akan lama dan besar.

Namun setelah dilakukan pemahaman, warga pun setuju untuk melakukan evakuasi.

"Awalnya mereka menolak tapi kita berikan pemahaman, karena kita khawatir banjir akan terus membesar dan membahayakan warga. Khususnya para lansia," tuturnya.

Katanya, kini kondisi di Kampung Barambang itu sendiri sudah mulai surut, dan para warga yang sebelumnya mengungsi sudah pulang ke rumah masing-masing.

"Alhamdulillah sudah mulai surut, dan warga juga sudah pada pulang. Dan semoga tidak ada banjir susulan," pungkasnya. (yusuf permana)
 

Berita Terkait

News Update