TUGU Pamulang di Jalan Raya Siliwangi, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), saat ini banyak bertebaran spanduk organisasi masyarakat (ormas). Kondisi ini dikeluhkan warga karena mengganggu keindahan.
Keluhan disampaikan pembaca ke redaksi Pos Kota melalui kanal ‘Aspirasi Warga’ yang isinya;
"Tugu Pamulang sekarang jadi banyak spanduk politik khususnya ormas. Hal itu menjadi tidak terlihat indah tugu yang menjadi khas Pamulang. Tolong kepada pihak terkait untuk menindaklanjuti." (08180605XXXX).
Walikota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan, pihaknya sudah meminta Pemerintah Provinsi Banten untuk membongkar Tugu Pamulang.
Sebab, pembongkarannya menjadi kewenangan provinsi. Namun, persoalan spanduk akan dikoordinasikan dengan Satpol PP.
“Kalau Tugu Pamulang merupakan kewenangan provinsi. Sudah beberapa kali minta untuk dibongkar, tapi belum juga, kan. Paling saat ini soal spanduknya kita tindaklanjuti untuk ditertibkan,” kata Benyamin di Pemkot Tangerang Selatan, Senin (9/8/2021).
Benyamin menambahkan, juga akan berkomunikasi kembali dengan Provinsi Banten terkait pembongkaran Tugu Pamulang.
“Semoga bisa segera direvitalisasi Tugu Pamulang agar menjadi lebih indah,” tuturnya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy meminta untuk membongkar Tugu Pamulang di persimpangan Jalan Siliwangi, Pamulang, Tangerang Selatan.
Menurutnya, langkah itu tepat daripada Tugu Pamulang yang saat ini menjadi cibiran masyarakat di media sosial (medsos).
“Saya sudah perintahkan bongkar daripada jadi istilahnya permasalahan di masyarakat,” ujarnya.
