TANGERANG, POSKOTA.CO.ID – Langkah yang dilakukan oleh Anggota DPRD Kota Tangerang saat ini tengah menjadi sorotan tajam publik di media sosial.
Bagaimana tidak, pasalnya Anggota DPRD tersebut dikabarkan rela menggelontorkan anggaran hanya demi merancang baju dinas di perusahaan barang mewah asal Prancis yakni Louis Vuitton. Tak main-main, bahkan anggaran tersebut mencapai dana ratusan juga yakni sekitar Rp675 juta.
Hal tersebut sebelumnya sudah dikonfirmasi langsung oleh pihak Pengadaan Bahan Pakaian Sekretariat DPRD Kota Tangerang Pokja ULP, yakni Hadi Sudibjo yang mengatakan bahwa memang ada empat bahan yang akan digunakan untuk membuat baju dinas dan salah satunya bermerek Louis Vuitton.
“Hasilnya itu kita evaluasi sesuai atau tidak sesuai dengan yang diinginkan. Setelah itu, kita akan mencari penyedia bahan melalui proses pelelangan, "kata Hadi Sudibjo pada Senin (10/8/2021).
Faktanya, anggaran khusus pengadaan baju dinas bagi Anggota DPRD Kota Tangerang yang mencapai angka Rp675 juta sudah naik dua kali lipat dari tahun 2020.
Melansir dari situs https://lpse.tangerangkota.go.id/eproc4/lelang, pada tahun 2020, anggaran baju dinas mencapai angka Rp312,5 juta dan angka tersebut masih belum ditambah ongkos jahit, yakni sebesar Rp600 juta. Dengan begitu, total anggaran yang diperlukan untuk membuat baju dinas ini mencapai Rp1,275 milliar.
Terlebih nantinya ada 4 merek yang digunakan oleh Anggota DPRD Kota Tangerang dalam menjalankan setiap tugas yang ada setiap harinya.
Khusus untuk dinas harian, Anggota DPRD Kota Tangerang akan mengenakan baju dinas harian merek Louis Vuitton. Khusus untuk baju dinas resmi mereka akan menggunakan merek ternama dari Italia, Lanificio Di Calvino.
Sementara itu, khusus untuk baju dinas harian mereka akan mengenakan merek Theodoro dan yang terakhir baju dinas lengkap merek Thomas Crown juga akan dikenakan Anggota DPRD Kota Tangerang.
Jelas nantinya seluruh anggota DPRD Kota Tangerang yang tercatat ada 50 orang akan mendapat 5 setel baju dinas mewah. Jadi keseluruhan pakaian dinas ini berjumlahkan 250 bahan pakaian.
Jika dirincikan lagi, setiap anggota akan mendapat satu setel baju dinas mewah dengan harga mencapai Rp2,7 juta dan apabila ditambah dengan ongkos jahit maka akan bertambah menjadi Rp5 juta untuk satu setel baju dinas anggota DPRD. Sangat fantastis bukan?. (cr03)
