Kacau! 34 TKA China Lagi-Lagi Masuk Indonesia, Anggota DPR: Masyarakat Menangis, Kok TKA Malah Diterima Masuk?

Senin 09 Agu 2021, 15:48 WIB
Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni. (foto: ist)

Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni. (foto: ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengaku tidak terima dan merasa kecewa dengan merebaknya kabar adanya 34 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China yang masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta saat kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 masih diterapkan saat ini.

Terlebih sebelumnya Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna Laoly mengatakan bahwa pihak pemerintah dengan tegas melarang TKA masuk selama kebijakan PPKM berlangsung.

Ahmad Sahroni kemudian meminta kejelasan dari Dirjen Imigrasi dan Menkumham terkait adanya insiden tersebut.

"Saya benar-benar tidak terima dan kecewa melihat peristiwa ini dan saya minta agar Pak Menteri maupun pihak Imigrasi agar menjelaskan sejelas-jelasnya alasan di balik penerimaan para WNA ini,” kata Sahroni kepada awak media pada Senin (9/8/2021).

“Masalahnya selama PPKM ini, masyarakat saja menangis karena kondisi pergerakan sangat sulit, eh ini kok malah menerima TKA?,” sambungnya.

Lebih lanjut, Ahmad Sahroni juga mempertanyakan komitmen dari pernyataan yang sebelumnya pernah dibuat oleh Menkumham Yasonna Laoly.

Yasonna diketahui beberapa waktu yang lalu sempat dengan tegas berucap bahwa ia akan melakukan pelarangan masuknya TKA ke Indonesia selama PPKM berlangsung.

"Pak Menteri sendiri yang bilang selama PPKM tidak boleh ada TKA masuk. Tapi ini justru diterima. Terus juga saya dengar katanya mereka pegang KITAS, tapi masa sekaligus masuk 34 orang. Ini sangat janggal," ucapnya lebih lanjut.

Sebagaimana diketahui sebelumnya memang beredar kabar ada 34 tenaga kerja asing (TKA) China masuk lagi ke Indonesia saat PPKM level 4 masih berlangsung.

Menurut keterangan, 34 TKA China itu mendarat di Bandara Internasional Soekarno Hatta pada Sabtu (7/8/2021)

Menanggapi hal itu, Direktorat Jenderal Imigrasi membenarkan informasi jika ada 34 TKA China yang masuk.

Kepala Bagian Humas dan Umum DItjen Penanganan Covid-19 Imigrasi Arya Pradhana Anggakara menegaskan jika TKA China itu memiliki Izin Tinggal Terbatas (ITAS), sesuai prosedur pemerintah Indonesia.

Selain itu, 34 TKA asal China tersebut lolos pemeriksaan tes kesehatan yang dilakukan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).

"Mereka telah lolos pemeriksaan kesehatan oleh KKP Soetta, lalu diberi rekomendasi untuk diizinkan masuk Indonesia," kata Angga

Sontak informasi tersbeut sampai ke telinga Ketua Dokter Indonesia Bersatu, Dokter Eva Sri Diana Chaniago. (cr03)

Berita Terkait
News Update