ADVERTISEMENT

Ditemukan Lagi Beras Busuk, Kali Kini di Panggarangan Lebak, Warga Protes: Kalau Beras Kaya Gini, Paling Jadi Makanan Ayam

Jumat, 6 Agustus 2021 21:09 WIB

Share
Beras busuk di Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak. (Ist)
Beras busuk di Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Ditemukan lagi beras busuk yang dibagikan kepada warga Kabupaten Lebak. Kali ini ditemukan di daerah Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak.

Bahkan, beras busuk itu sempat didokumentasikan melalui rekaman video yang berdurasi 26 detik. Dalam vidio itu terlihat beras yang sudah dalam kondisi menggumpal dan mengeras hingga seperti batu dengan warga yang menguning.

Terdapat suara warga yang protes mengeluhkan beras itu. "Dibere-bere teuing bantuan, mun doang kiye mah. Paling jadi makan parab hayam (Jangan dikasih bantuan, kalau beras kaya gini mah. Ini mah paling jadi makan ayam, -red)," kata seorang warga dalam rekaman video itu.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Lebak Eka Darmana Putra mengatakan, video itu sendiri merupakan penampakan beras busuk yang ditemukan di Kecamatan Panggarangan. 

"Ya selain di Leuwidamar, beras busuk itu juga ditemukan di daerah Panggarangan. Jika di Leuwidamar ada 7 KPM, namun jika di," kata Eka saat dihubungi Pos Kota, Jum'at (6/8/2021).

Pihaknya pun langsung merespon dan meneguh pihak Perum Bulog Sub Divre Lebak-Pandeglang untuk segera menindak lanjuti dengan mengganti beras busuk itu.

"Kalau yang  di Leuwidamar ada 7 KPM, yang di Panggarangan saya belum tau persis. Yang jelas begitu ditemukan ada beras tidak layak konsumsi saya langsung tegur bulog supaya segera diganti," tegasnya.

Sementara itu, Ahmad Taufik anggota Organisasi Masyarakat (Orgas) Badak Banten mengatakan, bahwa selain didua daerah itu, pihaknya juga mendapatkan laporan dari masyarakat di Kecamatan Cikulur, Kabupaten Lebak tentang beras busuk itu.

Pihaknya pun mengaku kecewa terhadap kinerja Bulog yang dinilai telah fatal membagikan beras busuk yang tidak layak dikonsumsi itu. Ia pun meminta agar DPRD Lebak khususnya Komisi III untuk segera memanggil pihak Bulog.

"Ini kesalahan fatal. Makanya kami sampaikan bagaimana kondisi di masyarakat mengenai beras busuk itu jalur audiensi dengan  komisi 3 agar pihak Bulog dapat segera dipanggil untuk mempertanggungjawabkan pendistribusian beras busuk bantuan PPKM itu," pungkasnya. (*)
 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT