ADVERTISEMENT

Diserbu Warga, Paspampres Kewalahan Saat Bagikan Paket Sembako dari Jokowi di Terminal Tanjung Priok

Jumat, 6 Agustus 2021 21:21 WIB

Share
Paspampres tampak kewalahan saat mobil Van yang mengangkut sembako Jokowi, diserbu warga di Terminal Tanjung Priok. (foto: yono)
Paspampres tampak kewalahan saat mobil Van yang mengangkut sembako Jokowi, diserbu warga di Terminal Tanjung Priok. (foto: yono)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) tampak kewalahan diserbu warga saat membagikan paket Sembako dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), di Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Jumat (6/8/2021) sore.

Sebelum kehadiran Jokowi, sekitar pukul 16.00 WIB, tampak puluhan warga teratur berbaris di belakang mobil Van warna hitam yang berisi Sembako.

Paspampres yang dibantu oleh TNI dan Polisi mengatur barisan warga dan mengamankan wilayah Terminal Tanjung Priok.

Sekitar pukul 17.00 WIB, paket sembako sudah mulai dibagikan kepada warga secara teratur. Namun 15 menit kemudian, saat rombongan iring-iringan Presiden melintas memasuki Terminal Tanjung Priok, antrian warga seketika buyar.

Warga yang histeris menyambut kedatangan orang nomor 1 tersebut, keluar dari barisan antrian, yang menyebabkan pembagian Sembako tidak teratur.

Jokowi yang tampak tak menggunakan kendaraan kepresidenan berplat RI 1 pun membuka kaca mobilnya dan melambaikan tangan.

Saat iring-iringan Presiden keluar dari Terminal, puluhan warga pun yang keluar dari antrian untuk menyapa Presiden, langsung merangsek ke Paspampres yang sedang membagikan Sembako.

Melihat gelagat warga yang sudah tak bisa diatur, mobil Van berisi Sembako pun bergegas meninggalkan lokasi.

Hotma Damanik (43) salah satu warga yang menerima paket Sembako berharap sang Presiden langsung yang membagikan.

"Iya (berharap Presiden yang membagikan) tapi ini dapat juga bersyukur," ucap Hotma sambil mengangkat kantung Paket Sembako berwana merah dan putih.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT