ADVERTISEMENT

Di Lapas Tempat Jaksa Pinangki dan Ratu Atut Dipenjara Digelar Vaksinasi Covid-19 untuk 430 Warga Binaan, Keduanya Tidak Ikut

Jumat, 6 Agustus 2021 20:45 WIB

Share
Suasana vaksinasi Covid-19 di Lapas Kelas II A Tangerang (Lapas Wanita). (foto: Iqbal)
Suasana vaksinasi Covid-19 di Lapas Kelas II A Tangerang (Lapas Wanita). (foto: Iqbal)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Membantu merealisasikan program pemerintah, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tangerang menggelar vaksinasi. Dalam vaksinasi ini setidaknya 430 warga binaan menjalani vaksinasi untuk dosis vaksin. 

Upaya pemberian dosis vaksin ini juga dilakukan untuk membentuk kekebalan pada tubuh.  Hal itu juga untuk pencegahan penularan Covid-19 di lingkungan Lapas.

Kepala Lapas Kelas II A Tangerang Herastini mengatakan, pemberian vaksin kepada ratusan warga binaan itu dilakukan dengan bekerja sama pihak Kodim 0506/Tangerang.

"Kami mengoptimalkan pengendalian penyebaran covid-19 ini dengan memvaksinasi terhadap warga binaan. Untuk petugas di Lapas sendiri sudah dilakukan vaksinasi semua," ujarnya, Jumat, (6/8/2021).

Menurut dia, dosis vaksin yang diberikan kepada WBP kali ini merupakan dosis pertama. Dimana tahap kedua akan diberikan bulan depan. 

"Tahap pertama vaksin Sinovac, diupayakan selesai hari ini. Pemberian dosis dua di bulan depan, tanggalnya pelaksananya kita belum tahu," katanya.

Sejumlah nama beken yang menjadi warga binaan di lapas tersebut, seperti mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Saragih, dan mantan Jaksa Pinangki Sirna Malasari, ternyata tidak ikut divaksin. 

"Ketiganya enggak ikut karena mereka sudah divaksin hingga tahap kedua. Seperti Pinangki yang masuk baru-baru ini, kita sudah tanyakan apakah sudah divaksin atau belum. Dan ternyata dia sudah divaksin," jelasnya.

Dandim 0506/Tangerang Kolonel Inf Bambang Herry Tugiyono menuturkan, pemberian vaksinasi covid-19 ke warga binaan merupakan upaya untuk membantu mencapai herd immunity. Pihaknya, dia menambahkan hanya menyiapkan vaksin tersebut. 

"Kami hanya sediakan vaksin dan tenaga yang input data. Untuk tenaga kesehatannya dari lapas sendiri," kata Bambang. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT