Hampir Sepekan, ABK yang Jatuh di Perairan Pulau Deli Pandeglang Belum Ditemukan

Kamis 05 Agu 2021, 20:52 WIB
TIM SAR melakukan pencarian korban hingga ke pantai  Rancecet, Kabupaten Pandeglang. (basarnas banten)

TIM SAR melakukan pencarian korban hingga ke pantai  Rancecet, Kabupaten Pandeglang. (basarnas banten)

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Nasib Joko Pranoto (44), seorang ABK asal Banjaranyar, Kecamatan Pakucen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, yang jatuh dari Kapal di Perairan Pulau Deli, Kabupaten Pandeglang, Banten, pada Minggu (1/8/2021) lalu hingga kini, Kamis (5/8/2021) masih belum juga diketahui.

Pasalnya, Ia yang merupakan seorang ABK Kapal SPB Sainty Governor itu masih belum juga ditemukan.  

Bahkan tim SAR Gabungan juga hingga hari ke 5 pencariannya, masih juga belum menunjukan tanda-tanda keberadaanya.

"Hingga hari ke 5 ini, pencarian yang dilakukan oleh tim SAR masih nihil. Korban belum dapat kita temukan," kata Kantor Basarnas Banten, Adil Triyanto saat dihubungi.

Ia menuturkan, pihaknya sendiri sudah melakukan pencarian dengan penyisiran bahkan hingga ke wilayah Taman Nasional Ujung Kulon dan Pantai Rancecet, Kabupaten Pandeglang.

"PD TW 0805 1700 G, Tim SAR Gabungan menghentikan pencarian sementara dengan hasil Nihil dan dilanjutkan besok hari PD TW 0806 0700 G dengan pemantauan," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Joko Pranoto (44) warga Desa Banjaranyar, Kecamatan Pakuncen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah jatuh dan hilang di Perairan Pulai Deli, Kabupaten Pandeglang, Banten, Minggu (1/8/2021).

Ia yang diketahui merupakan jatuh, saat kapal kargo luar negeri tersebut hendak menuju Cilacap dari Tarahan dengan membawa beberap awak kapal dan kru yang lainnya.

Saat kejadian ia diduga tengah melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kapal yang pada saat itu sedang kemasukan air. (kontributor banten/yusuf permana)

Berita Terkait

News Update