Vaksinasi Covid-19 Kategori Pelajar SMP, Kadisdik Kota Bekasi: Peserta Atas Persetujuan Orang Tua dan Bawa KK

Senin 02 Agu 2021, 20:48 WIB
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Inayatullah. (foto: ist)

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Inayatullah. (foto: ist)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Bekasi, Inayatullah menjelaskan mekanisme pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kategori pelajar SMP sederajat yang rencananya bakal digelar 4 Agustus mendatang.

"Setelah kita melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan, pelaksanaannya itu nanti begini, dia kan nanti datang ke lokasi vaksin dan akan melakukan skrining," ucapnya kepada wartawan, Senin (2/8/2021).

Menurut dia, si peserta vaksin atas persetujuan orangtuanya akan mengisi formulir untuk melakukan skrining. Kemudian, peserta membawa formulir itu beserta Kartu Keluarga (KK) untuk selanjutnya agar bisa divaksinasi.

Namun, Inayatullah mengingatkan agar ketika peserta melakukan vaksinasi dipastikan peserta tersebut mendapat izin orangtuanya.

"Nanti pas pada pelaksanaan, skrining itu diisi oleh siswa kemudian nanti dibawa oleh siswa itu, termasuk Kartu Keluarga-nya, dan mesti ada persetujuan juga orang tua.Tapi yang penting dipastikan anak itu sudah mendapat persetujuan orangtua," ujarnya.

Sebelumnya Inayatullah pun menyampaikan bahwa vaksinasi Covid-19 kategori anak jenjang pendidikan SMP sederajat bakal berlangsung selama empat hari, mulai 4 Agustus hingga 9 Agustus 2021.

"Pelaksanaan vaksinasi anak usia 12-17 tahun ini itu dimulai dari tanggal 4 Agustus - 9 Agustus. Kurang lebih empat harian lah. Nah itu anak-anak yang di Kota Bekasi baik SMP negeri dan swasta termasuk MTs itu akan dilakukan serempak," ucapnya kepada wartawan, Senin (2/8/2021).

Nantinya, lokasi pelaksanaan vaksinasi berlangsung dengan sistem rayonisasi. Jadi dalam satu wilayah ada beberapa sekolah yang menjadi tempat vaksinasi.

"Nanti titik vaksin itu dari masing-masing kecamatan dibagi beberapa titik. Kan gitu. Kan kita ada dua tim, tim A dan B. Tim A Chandrabaga dan Tim Patriot. Nanti tim A itu misal tugas di Kecamatan Bekasi utara, Timur, Selatan, Barat, Rawalumbu, Medan Satria," ungkapnya.

"Nah dari masing-masing kecamatan itu dibagi beberapa titik kelurahan. Beberapa titik kelurahan, tidak sekaligus. Misalnya Kelurahan Aren Jaya itu beberapa titik. Misal bisa 3 atau 4 titik. Nah, itulah rayonisasi.  Jadi misalnya dari beberapa sekolah gabung di satu sekolah. Kan misal di SMPN 1, nah nanti diikuti beberapa sekolah di sana," imbuhnya. (Cr02) 

Berita Terkait
News Update