BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kota Bekasi menginformasikan bahwa ketersediaan ruang isolasi pasien Covid-19 atau Bed Occupancy Rate (BOR) rumah sakit di Kota Bekasi pada akhir masa PPKM Level 4 berada di angka 53,57 persen.
"Untuk angka BOR kita di akhir masa PPKM Level 4 sudah mengalami penurunan angka yakni sesudah mencapai 53,57 persen," kata Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi kepada wartawan di Stadion Patriot Chandrabaga, Senin (2/8/2021).
Kata Rahmat, prosenrase 53,57 persen itu berasal dari tingkat ketersediaan ruang isolasi pasien Covid-19 yang tersebar di rumah sakit milik pemerintah, rumah sakit swasta, dan Rumah Sakit Darurat (RSD) Stadion Patriot Candrabhaga.
"Angka BOR itu di antaranya dibagi menjadi tiga, dengan dari ketiga rumah sakit memiliki persentase yang berbeda-beda," ungkapnya.
Sementara secara rinci, ketersediaan BOR di rumah sakit milik pemerintah mencapai 45,87 persen. Kemudian rumah sakit swasta mencapai 60,51 persen, serta RSD Stadion Patriot Candrabhaga berada di angka 10,66 persen.
"Artinya sudah jauh dari standar WHO, karna untuk standar WHO (Badan Kesehatan Dunia) berada di angka 60 persen, udah turun untuk tingkat BOR kita di setiap rumah sakit," jelasnya.
Dikabarkan sebelumnya, dengan menurunnya tingkat ketersediaan ruang isolasi pasien Covid-19 di setiap rumah sakit, juga dibarengi dengan meningkatnya angka kesembuhan yang kini persentasenya berada di angka 94,75 persen.
"Alhamdulillah apabila merujuk melalui laporan data rekapitulasi Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi di per tanggal 1 Agustus 2021 angka kesembuhan kasus Covid-19, kita sudah berada di 94,75 persen," kata Rahmat.
Pria yang akrab disapa Pepen itu menyampaikan seiring dengan menurunnya tingkat ketersediaan ruang isolasi pasien Covid-19 serta meningkatnya angka kesembuhan, dia berharap agar kasus Covid-19 di wilayahnya landai.
Meski kini angka kesembuhan naik, dia tetap mengimbau warga Kota Bekasi agar tetap menerapkan 5M sebagai upaya untuk meminimalisir terjadinya penularan virus Covid-19.
"Mudah-mudahan nih (turun) tapi siapa yang menduga kasus ini, oleh karena itu tetap waspada dan terapkan protokol kesehatan yang ada dengan 5M yakni Mencuci Tangan, Memakai Masker, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan dan Mengurangi Mobilitas," paparnya. (cr02)
.jpg)
.jpeg)
