Heboh, Babi Hutan Serang Warga di Kramatwatu, 3 Orang Luka

Senin 02 Agu 2021, 22:13 WIB
Petani di Lebak yang jadi korban gigitan babi hutan, di rawat di Puskesmas. (foto: ist)

Petani di Lebak yang jadi korban gigitan babi hutan, di rawat di Puskesmas. (foto: ist)

SERANG, POSKOTA.CO,ID - Warga Warga Kampung Blosong, Desa Serdang, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Banten, dihebohkan dengan babi hutan yang masuk ke perkampungan sekitar dan mengamuk menyerang warga, Senin (2/8/2021) sore. 

Akibat peristiwa itu dikabar sebanyak 3 orang mengalami luka-luka saat mencoba menangkap.

Bahkan satu diantara warga mengalami luka parah.

Saat ini babi hutan tersebut sudah diamankan warga setelah dilumpuhkan.

Sekretaris Desa (Sekdes) Kramatwatu M Yunus mengaku tidak mengetahui secara pasti dari mana babi hutan itu muncul di jalan.

Melihat itu, sejumlah warga berusaha berusaha menangkap namun babi hutan itu malah lari ke pemukiman warga.

"Saat dikejar warga, babi hutan itu malah lari ke pemukiman warga bahkan sempat masuk halaman rumah anggota dewan Banten," kata Yunus. 

Sekdes mengatakan warga yang berupaya menangkap mendapat perlawanan dari babi tersebut, bahkan tiga orang warga terluka akibat diseruduk.

Setelah berjibaku sekitar 2 jam, warga berhasil melumpuhkan babi tersebut.

"Ada sekitar 2 jam, warga akhirnya bisa melumpuhkan babi, ada yang mukul pakai pentungan, ada juga yang bacok pake golok. Tapi dari pihak warga ada 3 orang yang terluka karena diseruduk, dua dirawat di klinik setempat sedangkan satu korban dilarikan ke RSUD Kota Cilegon," katanya. 

Yunus mengatakan baru kali ini kejadian babi hutan masuk pemukiman warga. Dirinya menduga kemunculan babi hutan itu karena habitat mereka semakin sempit karena banyak pembangunan perumahan. (kontributor banten/rahmat haryono)

Berita Terkait

News Update