ADVERTISEMENT

Terhenti di Semifinal, Hendra/Ahsan Fokus Perebutan Medali Perunggu Olimpiade Tokyo 2020

Jumat, 30 Juli 2021 20:27 WIB

Share
Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. (foto: NOC Indonesia)
Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. (foto: NOC Indonesia)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JEPANG, POSKOTA.CO.ID - Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan harus menelan kekalahan di laga semifinal Olimpiade Tokyo 2020 .

Bermain di Musashino Forest Sport Plaza, Jumat (30/07/2021), The Daddies, julukan mereka, takluk dari wakil China Taipe, Yang Lee/Chin-Lin Wang dengan skor 11-21, 10-21.

Ahsan/Hendra kini langsung fokus menyiapkan diri menghadapi laga perebutan medali perunggu kontra pasangan Malaysia Aaron Chia/Wooi Yik Soh pada Sabtu (31/07/2021).

“Terima kasih masyarakat Indonesia untuk dukungannya. Mohon maaf kami terhenti di semifinal. Mohon doanya untuk laga perebutan medali perunggu,” kata Hendra dalam keterangan yang diterima Pos Kota.

Hendra menjelaskan kekalahan kali ini dikarenakan penampilan Yang/Chin-Lin yang lebih baik. Pertahanan lawan, kata Hendra, sulit ditembus meskipun mereka sudah mencoba berbagai pola permainan.

“Lawan bagus. Kami sudah menyiapkan strategi dan tak jalan. Kami tertekan sejak awal,” kata Hendra.

Ahsan meluruskan, tekanan yang dimaksud bukan dikarenakan beban medali emas. 

“Bukan karena pressure (target emas). Secara mental kami siap, tetapi kenyataan di lapangan memang lawan menekan kami dengan pola permainannya,” ungkap Ahsan.

"Ini masalah teknis di lapangan, kami tertekan di lapangan bukan karena kami diandalkan. Lawan menekan kami banget. Saya rasa ini adalah laga paling sulit dari pertemuan kami sebelumnya. Kami mencoba segala cara, tetapi tak ada celah." tambahnya.

Dalam laga perebutan medali perunggu, Ahsan/Hendra bertemu Aaron/Wooi. Pasangan Malaysia ini kalah 22-24, 13-21 dari unggulan tiga China Jun Hui Li/Yu Chen Liu di semifinal. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT