JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Komika Pandji Pragiwaksono belakangan ini sempat heboh, karena dituding hina presiden Jokowi.
Tampak dalam video, Pandji Pragiwaksono itu sedang berbincang bersama salah seorang rekannya.
Dalam video tersebut, Pandji mengibaratkan Presiden Jokowi sebagai admin grup WhatsApp. Ia menyebut jika Jokowi kurang aktif memulai percakapan, sama halnya dengan tugasnya sebagai presiden selama ini.
Jokowi dianggap selalu menunggu arahan dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.
"Gue itu selalu ngerasa, Pak Jokowi ini kayak, kalau misalkan kementerian atau pemerintahan itu punya grup WhatsApp, Jokowi itu kerjanya ngelihatin doang, nggak pernah ikut nimbrung," kata Pandji.
Sontak video itu viral di media sosial, dan membuat warganet bereaksi hingga menimbulkan pro kontra.
Mengenai hal itu, Pandji buka suara dan berikan ungakapan menohok.
“Gue ngetawain presiden, pemerintahan, menteri, anggota DPR. Itu bukan sekarang dari dulu, dari dulu gua enggak kenapa-kenapa ngetawain presiden,” ujarnya, dikutip poskota.co.id dari kanal YouTube Pandji Pragiwaksono, Rabu (28/7/2021).
“Kenapa sekarang lu (netizen) tersinggung? Karena presiden yang sekarang lu dukung? Karena lu suka sama presiden yang sekarang? Jadi, presiden sebelumnya boleh diketawain sama gue, yang sekarang presiden yang lu suka, gue enggak boleh ketawain? itu mah bukan tersinggung itu arogan,” sambungnya.
Lantas Pandji membandingkan rasanya melawak di zaman pemerintahan Jokowi dengan masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
“Benaran, gue enggak nyangka sama sekali, gua akui sebagai pelawak gua kangen jaman SBY,” kata Pandji. (cr09)