LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Sedikitnya ada 500 orang pedagang dan pengunjung pasar Rangkasbitung yang menjalani vaksinasi Covid-19 yang digelar oleh Tim Satgas Penanganan Covid-19 Lebak, bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lebak di Pasar Rangkasbitung, Kamis (29/7/2021).
Mereka terlihat antusias dalam mengantri giliran suntik vaksin gratis itu, bahkan di antaranya ada yang rela menunggu dari pagi hari untuk mendapatkan suntikan kekebalan tubuh tersebut.
Sekertaris Disperindag Kabupaten Lebak, Orok Sukmana mengatakan, vaksinasi itu sendiri akan menjadi syarat wajib bagi para pelaku usaha dan pedagang agar dapat berjualan di Pasar Rangkasbitung.
"Vaksinasi ini akan menjadi keharusan dan syarat wajib para pedagang untuk berjualan," kata Orok saat ditemui di Pasar Rangkasbitung.
Orok mengatakan, pihaknya sendiri akan merancang regulasi tegas yang mewajibkan setiap pedagang di Pasar Rangkasbitung menjalani vaksinasi.
"Saat ini memang belum ada sanksi tegasnya, namun nanti kita akan atur dan juga melakukan pengecekan sertifikat vaksinasi ke setiap pedagang di Pasar Rangkasbitung.
"Jika pedagang itu belum divaksin, maka kita imbau dan arahkan agar mau divaksin," katanya.
Hal itu merupakan bentuk ketegasan yang bertujuan untuk melindungi para pedagang yang tidak lain merupakan warga Kabupaten Lebak, agar terhindar dari paparan covid-19.
Terlebih, menurutnya, pasar sendiri telah menjadi titik vital yang rawan penyebaran covid-19.
Dirinya pun menekankan kepada para pedagang untuk selalu menjaga protokol kesehatan dalam setiap menjalankan aktivitas di lingkungan pasar Rangkasbitung.
"Pasar ini kan tempat bertemunya banyak orang, jadi sangat rawan. Makanya kami harap para pedagang dan juga pengunjung Pasar untuk melakukan vaksinasi serta terus menerapkan protokol kesehatan," pungkasnya.
.png)
.png)
.jpg)
.jpg)
