ADVERTISEMENT

Banyak Warga Meninggal saat Isoman, 98 Petugas PPSU Kelurahan Pondok Bambu Dilatih Pemulasaran Jenazah untuk Antisipasi Cepat

Minggu, 25 Juli 2021 12:44 WIB

Share
Petugas PPSU kelurahan Pondok Bambu yang mendapat pelatihan pemusalaran jenazah. (ist)
Petugas PPSU kelurahan Pondok Bambu yang mendapat pelatihan pemusalaran jenazah. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DUREN SAWIT, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 98 petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, mengikuti pelatihan pemulasaran jenazah pasien Covid-19. Upaya itu dilakukan karena banyaknya warga yang tengah melakukan isolasi mandiri dan meninggal dunia sehingga perlu penanganan cepat.

Lurah Pondok Bambu, Angga Sastra Amidjaya mengatakan, dilibatkannya PPSU untuk membantu proses pemulasaran jenazah pasien Covid-19 yang meninggal saat isolasi mandiri di wilayahnya.

"Mereka di latih mulai dari diberikan cara dalam penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), hingga proses lainnya dalam mengurus jenazah," katanya, Minggu (25/7/2021).

Dikatakan Angga, penggunaan APD level tiga itu merupakan prosedur utama yang harus dikenakan tim pemulasaran karena kontak yang sangat dekat. Setelah jenazah dimasukkan dalam peti mati, petugas PPSU juga dibekali proses tata laksanakan jenazah pasien Covid-19 sesuatu agama dianut almarhum hingga peti dibawa ke mobil jenazah.

"Intinya, kita harus saling membantu mengatasi pandemi Covid-19, kita harus menolong warga yang tengah kesulitan, yang salah satunya pemusalaran jenazah," ujarnya.

Dikatakan Angga, pemakaman jenazah pasien Covid-19 harus segera dilakukan guna mencegah penularan saat terjadi proses pembusukan.

Karena itu pihaknya juga membagi waktu tugas anggota PPSU yang terlibat dalam tim pemulasaran jenazah bersama pihak Puskesmas pasien Covid-19 guna mempercepat penanganan.

"Kita lakukan penjadwalan jadi jika terjadi adanya korban (warga meninggal), petugas PPSU siap untuk diterjunkan, semoga ini dapat bermanfaat besar bagi kebutuhan dalam mengurangi beban bagi masyarakat," tukasnya. (Ifand)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT