ADVERTISEMENT

Polisi Tangkap Pemuda yang Diduga Akan Melakukan Provokasi untuk Menjalankan Aksi Makar ke Presiden Jokowi di Istana Negara

Sabtu, 24 Juli 2021 12:26 WIB

Share
Polisi Tangkap Pemuda yang Diduga Akan Melakukan Provokasi untuk Menjalankan Aksi Makar (Foto: @cetul.22/Instagram)
Polisi Tangkap Pemuda yang Diduga Akan Melakukan Provokasi untuk Menjalankan Aksi Makar (Foto: @cetul.22/Instagram)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Seorang pemuda bernama Ridho Maulana mengaku tidak berniat untuk melakukan provokasi dalam menjalankan aksi makar terhadap Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Padahal sebelumnya telah beredar ajakan di media sosial tentang aksi makar untuk melengserkan Presiden Jokowi dari pemerintahan Indonesia karena dianggap gagal memimpin negara terutama selama pandemi Covid-19.

Sebelumnya Ridho terungkap telah membuat sebuah postingan notulensi berupa ajakan makar, tetapi kini ia mengaku sudah keluar dari grup perencana demo tersebut yang menurutnya sudah terindikasi rusuh dan makar.

"Assalamualaikum, nama saya Ridho Maulana dengan ini saya menyatakan bahwa saya tidak pernah berniat untuk melakukan segala bentuk provokasi untuk melakukan perpecahan dan kekacauan,” ucap Ridho sebagaimana dikutip dari akun Instagram @cetul.22 pada Sabtu (24/7/2021).

Lebih lanjut Ridho menegaskan bahwa ia tidak akan turun mengukuti aksi makar terhadap Presiden Jokowi yang rencananya akan dilangsungkan pada hari ini, Sabtu (24/7/2021).

"Dan saya juga sudah keluar dari semua grup-grup medsos yang berisi ajakan-ajakan untuk melakukan aksi demonstrasi dan yang berisi imbauan untuk melakukan atau membuat kekacauan ekonomi dan pemerintahan," tukasnya.

Selain itu Ridho mengaku akan mengikuti segala arahan yang diberikan oleh pondok pesantrennya untuk tidak akan mengikuti aksi yang bertujuan untuk melengeserkan Jokowi dari kursi kepresidenan.

Sebagaimana diketahui sebelumnya telah beredar luas di media sosial sebuah poster bertajuk 'Jokowi End Game' untuk melengserkan Presiden Jokowi.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT