Viral, Penghuni Apartemen di Jakbar Dihebohkan dengan Aksi Koboi Pria Menenteng Senjata Api Saat Adu Mulut

Jumat 23 Jul 2021, 19:26 WIB
Seorang pria terlihat menenteng senjata saat sedang adu mulut dengan warga. (ist)

Seorang pria terlihat menenteng senjata saat sedang adu mulut dengan warga. (ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Aksi koboi terjadi di salah satu komplek apartemen wilayah Cengkareng, Jakarta Barat.

Warga dihebohkan dengan pria menenteng senjata api saat adu mulut dengan warga.

Dalam rekaman video yang diterima Poskota terlihat, seorang pria berbaju hitam memperlihatkan senjata api jenis pistol di saku celana bagian kanan.

Video keterlibatan adu mulut itu dilakukan suatu kelompok dengan warga di apartemen soal lahan parkir.

"Saya tidak suka cara kalian semua karena kalian terlalu arogan, ada jalur tempuh-tempuh hukum yang dijalur. Pengacara kamu sudah bersomasi, bahwa sini sudah berizin dan berlisensi kamu juga wartawan harus paham, saya juga penasehat wartawan," tegas pria berbaju hitam dalam video.

Pria tersebut terlihat tampak berbicara dengan wanita yang sedang merekam video saat dia sedang berbicara.

Tak lama berselang, datang teman pria berbaju hitam yang menutupi pistol dengan baju yang diketahui berinisial SI.

"Nggak boleh ini gak boleh begini ada UU ITEnya ini," tegas pria berbaju hitam yang diektahui berinisial SI.

Menanggapi hal tersebut, wanita perekam video berinisial SLU itu kemudian membuat laporan ke Polres Metro Jakarta Barat.

"Saya perwakilan dari apartemen City Garden kemarin saya merasa diri saya terancam saya sudah buat laporan ke Polres Jakbar," jelas SLU.

SLU mengatakan, dirinya merasa terancam karena SI memperlihatkan pistol saat hendak adu cek-cok dan adu mulut.

"Dia menunjukkan senjata api saja udah bentuk ancaman. Saya ini orang awam enggak ngerti apa-apa dengan ditunjukin senjata udah takut saya minta perlindungan," ucap SI.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakbar, Kompol Joko Dwi Harsono menyebut telah bertemu dengan SI dan mengamankan senjata api miliknya.

"Sudah kami amankan senpinya. Kita pisahkan sama orangnya," ungkap Joko.

Joko menambahkan bahwa Senpi yang digunakan merupakan legal.

"Senpi itu legal, sudah diperiksa anggota," tandasnya. (cr01)

Berita Terkait

News Update