Tembus 10.000, Jawa Barat Tertinggi Penambahan Kasus Positif Covid-19 di Indonesia

Jumat 23 Jul 2021, 08:19 WIB
Pemeriksaan swab test antigen di Polsek Kramat Jati, dengan layanan jemput bola. (foto: Ifand)

Pemeriksaan swab test antigen di Polsek Kramat Jati, dengan layanan jemput bola. (foto: Ifand)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Provinsi Jawa Barat masih berada di atas penambahan mereka yang terinfeksi Covid-19 per hari Kamis (22/7/2021) yang tembus 10.000 kasus.

Demikian pengumuman dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19. Satgas juga mengumumkan perkembangan Covid-19 secara nasional sebagai berikut :

-  Pasien Covid-19 bertambah 49.509
   orang, angka kumulatif 3.033.339
-  Mereka Yang Wafat bertambah
  1.449 kasus, angka kumulatif 79.032. 
- Pasien sembuh bertambah 36.370
  orang, angka kumulatif 2.392.923. 

Dalam pengumumannya, Satgas juga mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun air mengalir, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas untuk mencegah penularan Covid-19. 

Sebaran penambahan baru mereka terpapar Covid-19 per hari Kamis (22/7/2021),  selengkapnya :

1. Jawa Barat: 10.499 kasus
2. DKI Jakarta: 7.058 kasus
3. Jawa Timur: 6.625 kasus
4. Jawa Tengah: 5.371 kasus
5. Banten: 3.333 kasus
6. DI Yogyakarta: 1.978 kasus
7. Kalimantan Timur: 1.952 kasus
8. Bali: 1.250 kasus
9. Sumatera Utara: 1.235 kasus
10. Sulawesi Selatan: 954 kasus
11. Sumatera Selatan: 806 kasus
12. Nusa Tenggara Timur : 779 kasus
13. Riau: 769 kasus
14. Kepulauan Riau: 690 kasus
15. Kalimantan Selatan: 650 kasus
16. Sumatera Barat: 617 kasus
17. Bangka Belitung: 528 kasus
18. Kalimantan Barat: 475 kasus
19. Lampung: 424 kasus
20. Kalimantan Utara: 405 kasus
21. Nusa Tenggara Barat : 379 kasus
22. Sulawesi Tengah: 379 kasus
23. Sulawesi Utara: 370 kasus
24. Jambi: 359 kasus
25. Kalimantan Tengah: 339 kasus
26. Papua: 221 kasus
27. Bengkulu: 214 kasus
28. Maluku Utara: 155 kasus
29. Papua Barat: 153 kasus
30. Sulawesi Barat: 151 kasus
31. Sulawesi Tenggara: 137 kasus
32. Aceh: 103 kasus
33. Gorontalo: 76 kasus
34. Maluku: 75 kasus
(johara)

Berita Terkait

News Update