ADVERTISEMENT

Sambil Berbagi Sembako, Satpol PP Senen Imbau Pedagang Patuhi Prokes

Kamis, 22 Juli 2021 18:12 WIB

Share
Satpol PP Kelurahan Senen membagikan sembako kepada pedagang kaki lima. (foto: ist)
Satpol PP Kelurahan Senen membagikan sembako kepada pedagang kaki lima. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Aksi empat anggota Satpol PP dan satu orang staf ASN Kelurahan Senen dalam memberikan imbauan kepada pedagang saat PPKM Darurat ini menuai pujian. Pasalnya, mereka mengimbau secara persuasif sambil membagikan sembako.

Kasatpol PP Kelurahan Senen, Choirun Akbar mengatakan, ada 20 pedagang yang diberikan sembako. Para pedagang tersebut biasa berjualan di Jalan Prapatan I Rw.05, Jalan Stasiun Pasar Senen dan Pasar Senen Raya.

"Kami datangi satu persatu  sekaligus menyosialisakian peraturan PPKM Darurat kepada sejumlah pedagang. Mereka kami imbau dengan persuasif dan humanis  serta membagikan sembako kepada PKM kuliner untuk mengikuti ketentuan PPKM darurat dengan tidak melayani makan di tempat serta batasan waktu yang sudah ditentukan dan selalu menerapkan protokol kesehatan dengan 5M," kata Choirun ketika dikonfirmasi, Kamis (22/7/2021).

Akbar, salah satu anggota Satpol PP Kelurahan Senen mengatakan, aksi bagi-bagi sembako yang dilakukan oleh Satpol PP mendapat pujian dari sejumlah pedagang serta warga yang ada di sekitar lokasi.

Menurut Akbar, bantuan yang diberikan ini untuk meringankan beban hidup mereka pada masa-masa sulit saat ini.

"Yah memang kalau dilihat dari bantuan tidak seberapa nilainya dan tidak sebanding dengan dampak adanya PPKM, namun ini merupakan salah satu bentuk kepedulian kami kepada sesama, “ kata Akbar.

Adapun sembako yang diberikan isinya berupa beras 2,5 kg, 1 kaleng Sarden, 1 kaleng susu kental Manis dan 3 bungkus mie instan.

“Mudah-mudah dengan bantuan ini dapat meringankan beban para pedagang kecil saat perpanjangan PPKM darurat di tengah pandemi Covid-19," harap Akbar.

Yuyun (60) salah satu pedagang minuman dan kopi, merasa kaget saat didatangi anggota Satpol PP.  Ia justru mengira Satpol PP sedang melaksanakan operasi ketertiban kepada ia dan para pedagang lainnya.

"Saya kaget mas saat didatangi anggota Satpol PP, kirain dagangan mau diambil, eh nggak tahunya cuma diberi imbauan dan dibagi sembako lagi," ucap Yuyun.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT