Terkena PHK Sejak Awal Pandemi, Warga Gelam Kota Serang Ini Ungkap Perasaannya Saat Mendapat BST

Rabu 21 Jul 2021, 16:56 WIB
Mastupah (23) warga Lingkungan Gelam,  Banjar Agung, Kota Serang bersyukur mendapat BST. (foto: Luthfi)

Mastupah (23) warga Lingkungan Gelam,  Banjar Agung, Kota Serang bersyukur mendapat BST. (foto: Luthfi)

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Mastupah (23) warga Lingkungan Gelam, Kelurahan Banjar Agung, Kota Serang mengungkapkan rasa bersyukur mendapat Bantuan Sosial Tunai (BST) sejak awal sampai tahap 5-6 ini dengan nominal Rp300-600 ribu.

Pasalnya, sejak awal Pandemi Covid-19 bulan Maret tahun lalu, Mastupah sudah terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) oleh pihak perusahaan tempatnya bekerja.

"Sekarang nganggur, cuma ngurus anak di rumah," katanya seusai mendapat bantuan BST, Rabu (21/07/2021).

Mastupah mengaku awalnya sudah bekerja di Pelabuhan Merak. Dengan dirinya bekerja, perekonomian ibu satu anak ini cukup terbantu.

"Tapi setelah Pandemi Covid-19 ini susah Pak, apalagi pendapatan suami juga yang bekerja tidak menentu," ceritanya.

Dengan adanya bantuan ini, tambahnya, setidaknya ia bisa terbantu dalam memenuhi kebutuhan perekonomian keluarganya, apalagi ia juga tinggal bersama kedua orangtuanya.

"Buat kebutuhan keluarga aja, lumayan membantu," ucapnya.

Mastupah berharap agar Pandemi ini segera berakhir, sehingga ia bisa kembali mencari pekerjaan untuk membantu perekonomian keluarganya.

"Harapannya sudah tidak ada lagi bantuan Covid-19 seperti ini, karena saya ingin hidup kembali normal," harapnya. (*)
 

Berita Terkait

News Update