CIRACAS, POSKOTA.CO.ID - Diserbu warga yang hendak mengambil Bantuan Sosial Tunai (BST), mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di Pasar Ciracas, Jakarta Timur, rusak. Mesin yang ada itu mengalami gangguan karena selama tiga hari belakangan ini kerap diserbu warga untuk mengambil uang Rp600 ribu bantuan dari pemerintah.
Nugroho (47) warga yang mengambil BST mengatakan, mesin ATM Bank DKI Jakarta yang berada di area parkir Pasar Ciracas tersebut sudah tidak berfungsi. Kerusakan itu diduga terjadi karena sebelumnya mesin menjadi error karena diserbu warga.
"Persisnya jam berapa mulai enggak berfungsi sih enggak tahu, pokoknya dari pagi sampai sore ini belum berfungsi. Mungkin efek karena banyak warga ambil uang," katanya, Rabu (21/7/2021).
Nugroho melanjutkan, sebelumya pada Senin (19/7/2021) mesin ATM Bank DKI Jakarta Pasar Ciracas masih berfungsi normal dan digunakan puluhan warga penerima BST. Namun karena banyaknya warga yang datang, ATM yang beroperasi 24 jam itu pun akhirnya mengalami kendala sejak Selasa (20/7/2021) kemarin.
"Bukan masalah duit dalam ATM habis ya, karena kalau duitnya habis kan ada petugas yang datang isi duit, ini mungkin karena yang menggunakan banyak, makanya jadi rusak," ujarnya.
Nugroho menambahkan, sejak Rabu (21/7/2021) pagi, sudah puluhan warga silih berganti datang ke ATM Bank DKI namun harus pulang karena tidak berhasil mencairkan dana BST mereka. Padahal uang itu dinilai warga sangat berharga ditengah PPKM Darurat yang diberlakukan pemerintah.
"Banyak yang mengeluh sih, karena di ATM Bank DKI Jakarta lain kan juga antre. Kalau ambil duit di luar ATM Bank DKI sih memang bisa, tapi kan ada potongan uang lebih besar," imbuhnya.
Prastiti (39) warga lain mau mengambil BST di ATM Bank DKI juga mengaku kecewa karena sejak kemarin gagal mencairkan uang sebesar Rp600 ribu. Pasalnya, ia sudah beberapa kali bolak-balik ke ATM untuk mendapatkan uang yang diberikan pemerintah.
"Semalam saya ke sini tapi yang antre sudah puluhan orang, sementara ngantuk juga kan sudah malam jadi saya tunda. Saya pikir hari ini sudah sepi, tapi malah mesin ATM-nya rusak, kecewa lah," kata Prastiti.
Menurut Prastiti, di wilayah Kelurahan Ciracas setidaknya terdapat tiga ATM Bank DKI Jakarta, yakni di kantor Kelurahan Ciracas, kantor Damkar, dan satu di dalam minimarket. Namun ATM Bank DKI Jakarta di Pasar Ciracas paling banyak diminati warga karena setelah mengambil uang langsung belanja kebutuhan pokok.
"Cuma ATM Bank DKI di kantor Kelurahan Ciracas dari kemarin sampai sekarang juga masih rusak. Kalau yang di kantor Damkar antrean panjang, terus di minimarket tempatnya sempit," ujarnya. (ifand)