Warga Sunter Agung Rela Antri Berjam-jam Tarik BST di ATM Bank DKI Demi Belanja Untuk Lebaran Idul Adha 

Selasa 20 Jul 2021, 04:13 WIB
Antrian warga yang hendak menarik Bantuan Sosial Tunai (BST) di Gedung Mitra Praja, Sunter Agung, Tanjung Priok Jakarta Utara, mengular. (Foto/yono)

Antrian warga yang hendak menarik Bantuan Sosial Tunai (BST) di Gedung Mitra Praja, Sunter Agung, Tanjung Priok Jakarta Utara, mengular. (Foto/yono)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Antrian warga yang hendak menarik uang Bantuan Sosial Tunai (BST) di Gedung Mitra Praja, Sunter Agung, Tanjung Priok Jakarta Utara, tampak mengular hingga puluhan meter pada Senin 19 Juli 2021.

Ratusan warga yang datang dan pergi seperti tak ada habisnya nampak tertib mengantre di depan ATM Bank DKI. 

Salah satu petugas keamanan Gedung Mitra Praja mengungkapkan, antrian puluhan meter tersebut terjadi sejak pukul 16.00 WIB.

Ana (40) mengatakan, alasan dirinya rela antri selama satu jam lebih di depan ATM Bank DKI, agar bisa secepatnya menarik uang BST yang akan ia gunakan untuk belanja keperluan hari raya Idul Adha 1442 Hijriah.

"Dapatnya Rp600 ribu, ambilnya hari ini untuk besok kan lebaran," ucapnya saat ditemui seusai ambil BST di ATM Bank DKI.

Ana mengungkapkan, alasan dirinya memilih menarik BST di Gedung Mitra Praja, karena ATM Bank DKI yang ada di Mini market dekat rumahnya antriannya lebih panjang.

"Karena di sana ngantri, di Indomaret deket rumah," jelas Ana.

Senada dengan Nurlela (32), ia mengantre selama satu jam lebih untuk dapat giliran menarik BST di ATM Bank DKI.

"Antri dari jam 16.30- an, dapatnya Ro600 ribu," ujar wanita asal Sunter Agung tersebut.

Sebelumnya diberitakan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, bila satu juta warga Ibukota yang terdampak kebijakan PPKM Darurat akan menerima BST Rp600 ribu, mulai hari ini, Senin 19 Juli 2021.

"Satu juta penerima (dianggarkan) dari APBD DKI, dan 837 ribu penerima dari bantuan Kemensos. Khusus bantuan dari DKI akan mulai ditransferkan besok (hari ini) melalui rekening-rekening penerima," ucap Anies dalam rilis PPID, kemarin. 

Berita Terkait

News Update