ADVERTISEMENT
17 Kapal Motor Nelayan Tenggelam, TNI AL dan Tim SAR Terus Laksanakan Operasi Kemanusiaan di Tengah Iduladha 1442 H
Selasa, 20 Juli 2021 20:37 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tim SAR TNI AL mengerahkan segala sarana dan prasarana membantu misi pencarian dan pertolongan terhadap 17 Kapal Motor nelayan yang tenggelam di perairan Pontianak, Kalimantan Barat, akibat cuaca buruk pada 13 Juli 2021 lalu.
TNI AL mengerahkan 3 Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), Pesawat Udara dan sejumlah Kapal Angkatan Laut (KAL) dan Patkamla serta personel dalam misi kemanusiaan.
Prajurit TNI AL yang tergabung dalam SAR melakukan pertolongan kapal-kapal yang mengalami musibah di perairan Pontianak, walupun situasi hari raya Iduladha terus menjalankan operasi kemanusiaan, Selasa (20/7/2021).
Ketiga KRI yang dikerahkan adalah KRI Kerambit-627, KRI Celurit-641, dan KRI Usman Harun-359.
Sedangkan 2 pesawat adalah Pesawat udara CN235 P-8305 dan Cassa MPA P-8203, sementara Kapal Angkatan Laut (KAL) yakni KAL Lemukutan dan KAL Sambas.
Disamping itu juga menerjunkan Patkamla Kakap, Patkamla Mempawah dan Patkamla Sei Rengas serta Sea Rider dengan jumlah personel lebih kurang 300 orang.
17 kapal yang menurut informasi mengalami musibah tersebut terdiri dari 14 kapal Nelayan, 2 Tugboat dan 1 Yacht dilaporkan hilang, terdampar hingga tenggelam.
Diperkirakan terdapat 138 Orang yang berada di dalam 17 Kapal nahas tersebut.
Tim SAR TNI AL yang tergabung dalam Tim SAR Gabungan Pencarian dan Pertolongan 17 Kapal tenggelam berhasil menemukan 6 korban di Perairan Kalbar.
Selasa (20/7) Korban selamat bernama Aris (27) Asal Pontianak dan Maulana (20) asal Sungai Kakap, keduanya merupakan ABK KM.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT