"Dari anaknya korban juga biasanya dia (pelaku) menggunakan motor beat putih," ucap Kanit.
Dengan menelusuri lorong-lorong permukiman padat penduduk, pihaknya menemukan ciri-ciri motor yang dikendarai oleh pelaku terparkir di depan salah satu rumah.
Di motor matik warna putih itu, terselip badik dengan kondisi berlumuran darah yang menguatkan keyakinan Polisi terkait keberadaan si pelaku.
Setelah mendapat keterangan dari salah satu warga tentang rumah si pemilik motor tersebut, Polisi pun langsung merangsek masuk ke dalam rumah si pelaku untuk melakukan penangkapan.
"Kemudian anggota masuk dan saya itu, nah ini bener, bener ini ndan (pelakunya) kata anggota," tuturnya.
Pelaku pembunuhan pun dapat dibekuk sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.
Meski sempat melawan saat ditangkap, pelaku pun tak berkutik setelah peluru polisi menerjang kedua kakinya.
"Setelah dia ngaku kita bawa itu, nah sempat dia melakukan perlawanan akhirnya kita lakukan tindakan tegas dan terukur terhadap si pelaku tersebut," pungkasnya. (yono)
.jpg)
.jpeg)
.jpg)
.jpeg)
