BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Menjelang Hari Raya IdulAdha 1442 H yang jatuh pada Selasa 20 Juli 2021, bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) justru sepi penumpang.
Hal itu lantaran adanya PPKM Darurat serta beberapa persyaratan yang mesti dipenuhi oleh calon penumpang.
Pengurus Perusahaan Otobus (PO) ANS Terminal Bus Kota Bekasi, Cucu Sumarni (47) menjelaskan biasanya menjelang hari raya, banyak penumpang yang pulang kampung.
Bahkan disebut minimal dua armada bus memberangkatkan penumpang dari Terminal Bus Kota Bekasi.
"Besok lusa kan Lebaran, biasanya kalau dulu, sebelum pandemi kalau Lebaran, minimal itu keberangkatan dua bus, dari sini (Terminal Bus Kota Bekasi), sekarang mah boro-boro, sulit sekali," ucapnya kepada wartawan di Terminal Bus Bekasi, Minggu (18/7/2021).
Lanjut kata Cucu, dari PO ANS sendiri terjadi pengurangan armada bus.
Lumrahnya delapan bus dipersiapkan untuk memberangkatkan penumpang ke Padang maupun sebaliknya, namun semenjak adanya pandemi ditambah dengan berlakunya PPKM Darurat membuat bus kini hanya menyediakan empat sampai lima armada.
"Biasanya ANS tuh berangkatin delapan bus dari Padang, dari sini (Terminal Kota Bekasi) sama, dari sana sama. Cuman kalau sekarang yang berangkat lima dari sana (Padang) kadang empat, karena penumpang dari sana itu enggak ada yang naik," ungkapnya.
Cucu mengaku di masa pandemi ini, pihaknya mengalami penurunan omzet hingga 50 persen.
"Jelas ya (turun) minimal separuhnya lah, sekitar 50 persen," ungkapnya.
Dia menyebut sepinya penumpang selain pandemi, juga disebabkan adanya aturan bahwa calon penumpang mesti melampirkan surat sudah tes antigen maupun surat bukti sudah vaksinasi Covid-19.
Oleh sebab itu dia mengimbau agar penumpang sebelum membeli tiket, pastikan sudah menyediakan surat tersebut.
Selain itu, untuk harga tiket di bus ANS, kata dia masih tergolong normal.
Untuk harga tiket royal class harganya Rp550 ribu sedangkan kelas eksekutif Rp450 ribu.
"Kalau dulu (sebelum pandemi) untuk jelang hari raya itu kan ada kenaikan, kalau sekarang enggak ada. Untuk tiket royal class harga normal, Rp550 ribu, kalau untuk harga eksekutifnya Rp450 ribu, itu masih normal. Enggak ada kenaikan untuk tujuan Padang, Sumatera Barat," pungkasnya. (cr02)
