JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Kapolsek Cempaka Putih Kompol Gunarto mengkonfirmasi bahwa permasalahan yang terjadi antara pria berkepala plontos dan juga seorang pemotor di daerah Cempaka Putih, Jakarta Pusat kini sudah berakhir damai.
Kompol Gunarto juga menjelaskan jika kini keduanya sudah saling memaafkan setelah adanya kesalahpahaman yang terjadi sebelumnya.
"Kedua belah pihak sudah memaafkan, sudah tidak ada masalah sekarang," kata Kompol Gunarto pada Sabtu (17/7/2021).
Pria berkepala pltontos diakui Gunarto sebagai anggota dari salah satu organisasi masyarakat (ormas) dan dia langsung mengajukan laporan ke polisi usai tak terima dengan perlakuan sang pria berhelm.
Setelah adanya laporan, polisi segera mengumpulkan sejumlah saksi dan mempertemukan kedua belah pihak yang terlibat permasalahan untuk menggelar mediasi.
Hasilnya, kedua belah pihak akhirnya mengakui bahwa permasalahan ini terjadi karena adanya kesalahpahaman dan mereka setuju untuk berdamai.
"Ini kan terjadi kesalahpahaman (ormas) Pemuda Pancasila dan rekan-rekan yang dari NTT. Jadi kita sudah lakukan pertemuan (mediasi) di Polres," tutur Gunarto.
Dalam proses mediasi itu, pihak kepolisian dikatakan Gunarto memberi pemahaman kepada dua pihak untuk segera menyudahi persoalan itu, terlebih saat ini sedang dalam masa sulit Pandemi Covid-19.
Selain itu dari hasil mediasi juga didapatkan hasil yang cukup positif dari kedua belah pihak. Selain berujung damai, mereka juga sepakat akan mengadakan rencana berbagai kegiatan sosial untuk warga.
Nantinya dalam kegiatan sosial itu, pihak polisi akan melibatkan dua belah pihak untuk sama sama membantu masyarakat dimasa pandemi Covid-19 ini. (cr03)
