ADVERTISEMENT

PPKM Darurat, Masjid Raya JIC Tak Gelar Salat Ied dan Pemotongan Hewan Kurban

Jumat, 16 Juli 2021 15:16 WIB

Share
Masjid Raya Jakarta Islamic Centre (JIC), Koja, Jakarta Utara. (yono)
Masjid Raya Jakarta Islamic Centre (JIC), Koja, Jakarta Utara. (yono)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Di masa PPKM Darurat, Masjid Raya Jakarta Islamic Centre (JIC), Koja, Jakarta Utara, dipastikan tidak menggelar salat Ied berjamaah dan pemotongan hewan kurban pada Idul Adha 1442 Hijriah.

Kepala Sekretariat Masjid Raya JIC, Ahmad Juhandi mengatakan, untuk pemotongan hewan kurban, pihaknya telah menjalin kerjasama dengan organisasi Aksi Cepat Tanggap (ACT).

Setiap hewan kurban yang dititipkan oleh jamaah di Masjid Raya JIC, nantinya akan disembelih di rumah pemotongan hewan (RPH) milik ACT.

"Jadi kita dilaksanakan kerja sama dengan ACT, jadi jamaah yang menitipkan uang, nanti uangnya kita kirimkan sama ACT, hewan kurbannya nanti dipotongnya di sana," ujar Juhandi saat dihubungi, Jumat (16/7/2021).

Juhandi menegaskan, pada Idul Adha tahun ini di Masjid Raya JIC, tidak ada pemotongan ataupun pembagian daging hewan kurban.

"Jadi nggak ada pelaksanaan kurban di lapangan di JIC, nggak ada," sambungnya.

Juhandi menyebut, dijalinnya kerjasama dengan ACT berdasar pada Surat Edaran yang diterbitkan oleh Gubernur DKI Jakarta.

"Nggak ada kita kerjasama dengan ACT sesuai edaran gubernur di RPH ACT udah punya RPH," terang Juhandi.

Selain itu, pada hari raya kurban tahun ini yang jatuh pada tanggal 20 Juli, Sekretariat Masjid Raya JIC juga tak menggelar sala Ied berjamaah.

"Nggak ada salat id yang ada hanya malamnya takbiran itu hanya untuk petugas saja yang takbir satu dua orang petugas yang takbir di spiker masjid kalau takbir keliling nggak ada," pungkasnya. (yono)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT