POSKOTA.CO.ID - Busi kendaraan diciptakan untuk dapat bertahan pada perubahan suhu yang ekstrim dalam siklus isap dan buang di dalam ruang bakar secara berulang.
Salah satu komponen penting busi yang harus memiliki daya tahan tinggi adalah bagian insulator.
Seperti busi NGK yang memproduksi insulator businya di Jepang dengan menggunakan bahan keramik alumina bermutu tinggi serta diproses melalui teknologi fabrikasi yang sangat presisi dan kompleks.
Dengan demikian insulator tersebut memiliki sifat yang getas dan sangat keras sehingga dapat bekerja optimal serta mempunyai daya isolasi yang kuat dan tahan terhadap perubahan suhu di ruangbakar.
Akan tetapi, resiko retaknya insulator busi tetap dapat terjadi.
Beberapa faktor penyebab retaknya insulator ternyata terjadi saat proses handling yang tidak tepat, yaitu:
1. Busi terbentur dalam momentum yang keras dengan material yang lebih kuat
2. Proses pemasangan busi menggunakan kunci busi yang tidak sesuai atau menggunakan sembarangan kunci busi
Perlu diwaspadai, insulator busi yang retak dapat memberikan pengaruh yang cukup signifikan pada kinerja sebuah mesin kendaraan.
Hal tersebut tak lepas dari fungsi busi yang teramat vital dalam proses pembakaran pada mesin berbahan bakar bensin.
Insulator busi berfungsi untuk mencegah bocornya arus bertegangan tinggi yang dialirkan koil ke elektroda pusat busi.