Pencari Kerang Hilang di Perairan Pelabuhan Pasar Ikan Muara Baru Akibat Selang Untuk Penyelaman Putus

Jumat 16 Jul 2021, 21:40 WIB
Tim SAR Gabungan lakukan pencarian pencari kerang yang tenggelam di Perairan Pelabuhan Pasar Ikan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara. (foto: Basarnas)

Tim SAR Gabungan lakukan pencarian pencari kerang yang tenggelam di Perairan Pelabuhan Pasar Ikan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara. (foto: Basarnas)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Seorang pencari kerang bernama Carman (47) dilaporkan hilang di perairan Pelabuhan Pasar Ikan, Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat (16/07/2021) siang.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR, Hendra Sudirman, menuturkan, peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar pukul 09.30 WIB.

Diceritakan, kejadian bermula saat korban bersama dengan dua penyelam tradisional lainnya melakukan mencari kerang di lokasi perairan tersebut sekitar pukul 08.30 WIB.

"Naas korban yang pada saat itu sudah diberi tanda oleh salah satu rekannya untuk naik ke permukaan ternyata tidak ada respon, setelah ditarik ternyata selang yang menghubungkan kepada korban tersebut sudah putus," kata Hendra dalam keterangannya.

Kedua rekan korban sempat melakukan pencarian di sekitar hilangnya pencari kerang tersebut. Namun korban tak kunjung ditemukan.

Akhirnya kedua rekan korban melaporkan kejadian tersebut kepada pihak terkait. Informasi mengenai hilangnya pencari kerang, akhirnya diterima oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta.

Kemudian Tim SAR mengirimkan personil menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian terhadap korban.

 “Kami sudah mengirimkan tim rescue ke lokasi kejadian lengkap dengan peralatan SAR air untuk melakukan pencarian terhadap korban serta berkoordinasi dengan unsur yang sudah ada di lapangan.” tegasnya.

Beliau menegaskan, rencananya hari ini area pencarian akan dibagi menjadi 2 area, di mana SRU pertama melakukan penyisiran dari lokasi kejadian sejauh 0,5 Nm2 menggunakan Rubber Boat.

Kemudian SRU kedua melakukan pencarian visual dari darat sejauh 1 KM dipesisir pelabuhan.

Hingga saat ini pencarian terhadap korban masih terus dilakukan oleh Tim SAR gabungan yang meliputi Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, KSOP Kali Adem, Polair Polres Jakarta Utara, dan Nelayan Setempat. (*)
 

Berita Terkait

News Update