Wabup Serang Sebut TMMD Kembalikan Budaya Gotong Royong yang Nyaris Punah

Rabu 14 Jul 2021, 17:18 WIB
Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa bersama Pjs Kasrem Korem Maulana Yusuf Serang, Kolonel Inf Arif Syaehroni, Dandim 0602 Serang, Kolonel Inf Suhardono, Asda 1 Setda Kabupaten Serang, Nanang Supriatna pada Penyerahan Hasil TMMD dan Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa ke-111 di Pendopo Bupati Serang, Rabu (14/7/2021). (foto: ist)

Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa bersama Pjs Kasrem Korem Maulana Yusuf Serang, Kolonel Inf Arif Syaehroni, Dandim 0602 Serang, Kolonel Inf Suhardono, Asda 1 Setda Kabupaten Serang, Nanang Supriatna pada Penyerahan Hasil TMMD dan Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa ke-111 di Pendopo Bupati Serang, Rabu (14/7/2021). (foto: ist)

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Wakil Bupati (Wabup) Serang, Pandji Tirtayasa mengatakan, pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa atau TMMD secara rutin dilaksanakan setiap tahun telah banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Khususnya, dalam percepatan dan pemerataan pembangunan, tak terkecuali di Kabupaten Serang.

“TMMD juga tujuannya untuk membangun kembali budaya gotong royong masyarakat yang sekarang hampir punah. Maka dibangun lagi dengan TMMD,” ujar Pandji pada Penyerahan Hasil TMMD dan Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa ke-111 di Pendopo Bupati Serang, Rabu (14/7/2021).

Hadir pada kesempatan tersebut, Pjs Kasrem Korem Maulana Yusuf Serang, Kolonel Inf Arif Syaehroni, Dandim 0602 Serang, Kolonel Inf Suhardono, Asda 1 Setda Kabupaten Serang, Nanang Supriatna dan sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Serang.

Kemudian yang kedua, lanjut Pandji, TMMD filosofinya untuk membangun kembali TNI dengan masyarakat. "Karena TNI dengan rakyat itu adalah satu," katanya. 

Selain itu, sebut Wakil Bupati Serang dua periode ini bahwa yang membedakan TNI dengan tentara negara lain karena tentara Indonesia itu berasal dari rakyat.

"Tentara manunggal rakyat itu dibangun kembali rasa kebersamaan, bahwa TNI adalah tentaranya rakyat," ucapnya.

Kenapa demikian, menurut Pandji, karena antara TNI dan masyarakat sebelumnya sempat berjarak.

"Nah sekarang dengan TNI manunggal dibangun lagi rasa kebersamanan, rasa kecintaan bahwa tentara adalah anak kandung rakyat," tandasnya. 

Sebagaimana diketahui, TMMD ke-111 tahun 2021 bertemakan “TMMD wujud sinergi membangun negeri” dilaksanakan selama satu bulan sejak 15 Juni 2021 yang terkonsentrasi di Desa Cisalam, Kecamatan Baros.

Hasil program TMMD meliputi pembangunan aspek fisik berupa pembuatan badan jalan dengan panjang 1.000 meter dan lebar 4 meter, satu unit TPT jembatan ukuran 100 meter, 2 unit gorong-gorong, 1 unit drainase, 1 unit jalan lingkungan, 1 unit MCK komunual, perbaikan lapangan bola, rehab 1 unit musholla dan rehab 10 unit rutilahu.

Sedangkan untuk anggarannya, papar Pandji, seratus persen berasal dari APBD Kabupaten Serang tahun 2021.

Berita Terkait

News Update