LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Kabupaten Lebak akhirnya keluar dari zona merah Covid-19 dan kembali berada di zona oranye. Kabar itu sesuai dengan peta zonasi penyebaran virus Corona yang diunggak Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).
Pada peta zonasi itu terlihat bahwa seluruh Kecamatan di Kabupaten Lebak yang mulanya zona merah, kini sudah beralih ke zona orange.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Lebak Dr. Firman Rahmatullah mengatakan, terdapat beberapa indikator yang menyebabkan Lebak bergeser yang tadinya zona merah ke zona orange.
"Ya alhamdulillah Lebak kini sudah keluar dari zona merah, dan kini berada di zona oranye," kata Firman saat dihubungi Poskota melalui telepon, Rabu (14/7/2021).
Beberapa indikator yang mendorong Lebak kembali ke zona oranye adalah rendahnya penambahan kasus bary Covid-19 dalam beberapa hari terakhir ini. Dan juga tingkat kesembuhan pasien Covid-19 yang terus meningkat setiap harinya.
"Alhamdulillah jumlah pasien positif Covid-19 di Lebak terus menurun, dengan meningkatnya jumlah pasien yang sembuh. Bahkan kemarin, dalam sehari bisa sampai 857 dan 277 orang yang sembuh," ungkap Firman.
Dikatakanya, pergeseran itu juga merupakan hasil dari pengetatan aktivitas dan mobilitas masyarakat pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang dimulai sejak 3 Juli hingga 20 Juli nanti.
Katanya, tingkat kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan (Prokes) sendiri sudah kembali meningkat.
"Kita harap hal seperti itu dapat dipertahankan, bahkan hingga Kabupaten Lebak kembali ke zona hijau," katanya.
Firman berharap, masyarakat tidak lenggah terhadap penerapan prokes dalam setiap menjalankan aktivitas sehari-hari.
"Tetap jangan lengah, terus gunakan masker. Mari kita lindungi diri dan orang terdekat kita dari paparan Covid-19," pungkasnya.