TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Gubernur Banten Wahidin Halim menggelar rapat koordinasi kelangkaan obat dan oksigen di Provinsi Banten.
Rapat ini digelar bersama Bupati dan Wali Kota se-Tangerang Raya serta Kepala Kejaksaan Tinggi Provinsi Banten Asep Nana Mulyana dan juga mengikutsertakan salah satu dari unsur Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Banten.
Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah yang turut hadir dalam rapat yang digelar di Pendopo Bupati Tangerang, Jalan Kisamaun, Tangerang, Senin (12/7/21) menyampaikan bahwa Pemkot Tangerang saat ini sudah membuat posko bantuan tabung oksigen bagi rumah sakit dan puskesmas di Kota Tangerang.
"Jadi posko ini sebagai upaya Pemkot Tangerang dalam membantu Rumah Sakit dan Puskesmas untuk pengisian oksigennya yang kita ambil dari PT. Krakatau Steel di Cilegon," ujarnya.
Kata Arief pihaknya menyalurkan ratusan tabung kosong ke Krakatau Steel.
"Perharinya bisa 100 sampai 150 tabung yang kita bantu kirim ke Krakatau Steel," ujarnya.
Arief tidak membantah terkait langkanya obat - obatan untuk penyembuhan Covid-19 terjadi dan harga yang cukup tinggi.
"Pihak Kejaksaan sedang melakukan investigasi dan monitoring terkait kelangkaan obat, jadi sedang ditelusuri penyebabnya," terang Arief
Sementara itu, Gubernur Banten Wahidin Halim menjabarkan bahwa Pemprov Banten dan Pemerintah Daerah se-Tangerang Raya sudah melakukan kerjasama dengan beberapa pihak distributor oksigen untuk memenuhi kebutuhan Rumah Sakit.
"Untuk oksigen kita sudah bekerjasama dengan beberapa distributor, kita terus upayakan kebutuhan oksigen pada Rumah Sakit agar tercukupi, untuk kelangkaan obat - obatan sedang dilakukan investigasi oleh pihak kejaksaan," tegasnya. (muhammad iqbal)