Karena kesal, salah satu pelaku berinisial A mengeluarkan sebilah celurit dan membacok warga yang kebetulan berprofesi sebagai Ojol.
"Cekcok. Dia ngeluarin celurit, lalu ngebacok membabibuta. Kena salah satu warga itu (ojol)," tutur Suparmin.
Setelah melancarkan aksinya, A dan S yang berboncengan satu motor, berhasil kabur dari amukan warga.
Sedangkan R yang mengemudikan motor seorang diri, berhasil disergap warga dan akhirnya jadi bulan-bulanan hingga bonyok.
"Temennya kabur, dia tidak bisa kabur. Yang ditangkap itu Inisial R," jelasnya.
Suparmin menjelaskan, R yang dihajar massa itu tidak tau menahu terkait rencana balas dendam. R bukanlah pelaku utama.
"Benar, ada yang kami amankan. Cuma yang diamankan itu inisial R. Dia tidak tahu menahu. Dia tidak ikut membacok," pungkasnya.
Artikel ini juga telah tayang di Poskota Jakarta dengan Judul: Dibacok Hingga Ususnya Keluar, Pengemudi Ojol Masih Terbaring Koma di RSCM