Lonjakan Kasus Covid-19, PMI Kota Bekasi: Permintaan Plasma Konvalesen Meningkat 100 Persen Lebih

Minggu 11 Jul 2021, 22:15 WIB
Kegiatan donor darah. (foto: poskota.co.id/cr02)

Kegiatan donor darah. (foto: poskota.co.id/cr02)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Seiring terjadinya lonjakan kasus Covid-19, permintaan rumah sakit di Kota Bekasi akan plasma konvalesen meningkat hingga 100 persen ketimbang sebelumnya.

Hal tersebut disampaikan Kepala Bagian Pelayanan Donor Darah, Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kota Bekasi, dr. Amri. 

"Karena lonjakan kasus Covid-19, mulai bulan Juni pertengahan permintaan plasma dari rumah sakit sangat meningkat, 100 persen meningkat dari sebelumnya, karena banyaknya pasien Covid," ucapnya kepada Poskota.co.id, Minggu (11/7/2021).

Ia melanjutkan, permintaan plasma konvalesen dari rumah sakit dihitung dari satu pasiennya bisa membutuhkan satu sampai dua kantong plasma. Satu kantongnya berukuran 200 cc.

Ketika kasus Covid-19 melandai, kebutuhan akan plasma konvalesen tak lebih dari 10 pasien. Namun, ketika beberapa waktu terakhir ini kasus Covid-19 di Kota Bekasi meningkat, satu rumah sakit saja, bisa lima sampai enam pasien yang butuh plasma.

"Biasanya (pas landai) dari rumah sakit enggak lebih dari 10 pasien lah, permintaan. Kalau sekarang ini bisa satu rumah sakit dia minta 5-6 pasien, sedangkan banyak rumah sakit yang minta plasma di Kota Bekasi. Jadi antrean di PMI Kota Bekasi, satu hari itu bisa sampai 30 pasien lebih," ucapnya.

Sementara itu, permintaan dari rumah sakit yang begitu tinggi tak berimbang dengan ketersediaan plasma konvalesen di PMI  Bekasi. 

Stok plasma konvalesen dari donor sukarela bahkan dikatakan kosong, sebab saat lonjakan kasus Covid saat ini, banyak donor sukarela beralih jadi donor pengganti yang membuat plasma konvalesen itu tak bisa digunakan untuk umum melainkan hanya untuk keluarga atau teman yang ingin diberikan oleh pendonor. 

"Mengapa sampai tak ada stok? Karena donor sukarelanya sudah sedikit malah bisa dikatakan tidak ada, jadi kebanyakan donor keluarga semua, donor pengganti," ungkapnya. 

Sebelumnya dikabarkan untuk saat ini, stok plasma konvalesen dari donor pengganti secara total ada 53 kantong dengan rincian, golongan darah A (20 kantong), golongan darah B (8 kantong), golongan darah AB (5 kantong), dan golongan darah 0 (20 kantong). 

"Kalau untuk stok plasma konvalesen dari donor pengganti  per hari ini dari golongan darah O itu ada 20, A 20, B 8, AB 5 itu punya keluarga semua yang masih dititip ke kita bukan untuk umum," ungkapnya. (cr02) 

Berita Terkait

News Update