JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dua pelaku pembacokan pengemudi ojek online (ojol) secara membabi buta di kawasan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, kini menjadi buronan polisi.
Kanit Reskrim Polsek Tambora, AKP Suparmin mengatakan kedua dinyatakan buron setelah diketahui telah merencanakan aksi penyerangan terhadap seseorang.
Suparmin menegaskan bahwa kasus tersebut bukan merupakan kasus penjambretan seperti yang viral di media sosial.
Pengemudi ojol merupakan korban salah sasaran dari kebrutalan kedua pelaku.
"Iya buron (kedua pelaku). Bukan penjambretan. Ini ribut lalu salah sasaran," ujarnya, Minggu (11/7/2021).
Suparmin menuturkan, saat ini penyidik telah menemui titik terang terkait identitas kedua pelaku.
Dikatakan, ketua RW setempat juga mengenali kedua pelaku pembacokan brutal tersebut.
"Cuma sampai sekarang di cari rumah katanya kan di daerah Jembatan Besi di cari di tongkrongannya belum ada juga. Ketua RW korban juga ngenalin jiga anak itu (kedua pelaku)," jelasnya.
Adapun dalam perisitiwa pembacokan itu, kata Suparmin, seorang driver ojol mengalami luka bacok pada bagian pinggang hingga ususnya sedikit keluar.
"Bacok sekali kena pinggang. Luka cukup dalam di foro ususmya keluar sedikit. Korban belum bisa dimintai keterangan," paparnya.
Kepada pelaku inisial R yang tertangkap warga, Suparmin juga belum melakukan pemeriksaan kepada pelaku.