PANDEGLANG, POS KOTA - AI (18) dan AP (18) remaja asal Kabupaten Pandeglang kini sudah berada di balik jeruji besi Mapolres Pandeglang.
Mereka dicokok Polisi karena diduga telah melakukan penyekapan terhadap 3 gadis ABG di Pandeglang.
"Mereka mengakui telah melakukan tindakan bejatnya secara berpasang-pasangan," kata Kasatreskrim Polres Pandeglang AKP Fajar Mauludi saat dihubungi Pos Kota melalui telepon selulernya, Sabtu (10/07/2021).
AKP Fajar mengakatan, kepada penyidik, mereka mengakui telah melakukan perbuatan bejad tersebut. Bahkan, AI mengaku telah melancarkan nafsu bejatnya terhadap 3 gadis itu sebanyak 3 kali.
"Iya pak, tiga kali. Sama masing-masing korban," timpal AI kepada penyidik,
AI mengaku telah gelap mata dan tidak bisa menahan nafsu bejatnya karena tergiur dengan paras cantik salah satu korban.
Ia sendiri awalnya hanya pernah satu kali bertemu dengan salah satu korban di tempat wisata di Pandeglang, dalam pertemuannya Ia berkenalan dan bertukar nomor telepon dengan korban.
Setelah mendapatkan nomor telepon, Ia terus berkomunikasi dan merayu korban agar mau melayani nafsu bejatnya.
"Setelah janjian, saya yang langsung jemput, dan ngajak dia ke rumah teman," akunya.
Sementara pelaku lainnya yakni AP mengaku hanya sekali melakukan tindakan bejat itu terhadap salah satu korban yang diketahui masih duduk dibangku sekolah tingka SD-SMP itu.
Ia mengungkapkan, dirinya melakukan hal bejat tersebut karena diajak oleh AI. "Hanya satu kali pak, itu juga saya diajak AI," tandasnya.