JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kondisi kesahatan pasien Covid-19 harus terus dipantau, dengan cara kenali gejalanya dan segera lakukan deteksi saat isolasi mandiri.
Orang terdekat atau keluarga pasien harus mengetahui gejala tersebut, karena pasien Covid-19 butuh penanganan ekstra.
Lantas, berikut adalah gejala pasien Covid-19 yang semakin memburuk yang perlu diwaspadai, diantaranya:
1. Demam
Jika gejalanya demannya sedang, biasanya akan turun dalam waktu 1-2 hari. Namun, jika demam berlangsung selama 4-5 hari setelah terinfeksi, hal itu harus diwaspadai.
2. Batuk
Batuk juga merupakan salah satu gejala yang sering diderita oleh pasien Covid-19, jika batuk yang dialami pasien Covid-19 terlalu kuat dan terasa sakit, maka hal tersebut dapat menjadi pertanda bahwa kondisi pasien semakin parah.
Hal tersebut dikarenakan paru-paru dan organ pernapasan telah terinfeksi akut. Selain itu, frekuensi batuk yang cukup sering disertai sesak napas bisa jadi gejala pneumonia.
3. Sesak Napas
Jika pasien Covid-19 sudah merasakan gejala sesak napas, maka hal tersebut tak boleh dianggap enteng.
Rasa nyeri di dada dan kesulitan bernapas adalah gejala yang harus paling diperhatikan, karena hal tersebut menandakan virus sudah menganggu saluran pernapasan bagian bawah dan menyebakan sensasi terbakar di bagian dada, sesak napas, bunyi ngik ketika bernapas, dan nyeri seperti tertusuk di bagian dada.
Lantas berikut cara deteksi pasien Covid-19 ketika dalam kondisi yang semakin buruk, saat isolasi mandiri di rumah dengan cara mengecek Saturasi Oksigen
Kondisi pasien Covid-19 yang memburuk biasanya dibarengi dengan saturasi oksigen yang menurun.
Jika saturasi oksigen dibawah 95 dan disertai dengan gejala yang memburuk, maka perlu segera dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat.
Pastikan alat-alat yang dipakai untuk memantau kondisi tubuh saat isolasi mandiri dalam keadaan berfungsi optimal. (cr09)