JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Mempermudah layanan bagi nasabahnya, PT Bank Syariah Indoensia Tbk (BSI) mengubah skema migrasi sistem digital dan otomatis dari rekening Bank Syariah Legacy (BRI Syariah dan BNI Syariah) ke rekening BSI.
Sejauh ini, pihak BSI masih terus melakukan perbaikan skema migrasi rekening.
Mulai dari segi teknologi, jaringan hingga layanan.
Dengan begitu nasabah tidak perlu lagi mendatangi kantor cabang BSI untuk melalukan proses migrasi rekening.
"Kartu ATM ex-BRIS dan ex-BNIS masih bisa digunakan. Terkait mobile banking, nasabah ex-BRIS dan ex-BNIS agar memindahkan mobile banking ke BSI Mobile untuk dapat bertransaksi melalui mobile banking, karena mobile banking yang sebelumnya sudah tidak dapat digunakan," ujat Hery Gunardi pada konferensi pers virtual Sosialisasi Migrasi Rekening PT Bank Syariah Indonesia Tbk di Jakarta, Bandung, Surabaya dan Banjarmasin, Selasa (6/7/2021).
Selama proses integrasi layanan berlangsung, nasabah dapat melakukan melakukan aktivasi mobile banking BSI dari rumah.
Direktur Information Technology BSI, Achmad Syafii menyebutkan untuk nasabah yang sebelumnya sudah memiliki mobile banking di bank syariah legacy maka akan lebih mudah aktivasi secara digital.
Sedangkan yang belum, tak perlu khawatir selama nama dan identitasnya resmi tercatat dan benar, dapat aktivasi secara digital.
"Selama data nomor handphonenya aktif, ada Co-banking kami. Kalau tidak aktif, masih perlu update terlebih dahulu," ujar Syafii.
Sekadar informasi, untuk melakukan aktivasi online, nasabah harus request kode aktivasi BSI Mobile melalui Live Chat Aisyah pada Website BSI yaitu www.bankbsi.co.id atau via Whatsapp Business BSI di nomor 0815 84114040.
Kemudian mendownload aplikasi BSI Mobile di App Store dan Google Play Store, pilih 'Sudah Memiliki Rekening' dan Klik 'Aktivasi'.