JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Walikota Jakarta Barat Uus Kuswanto menaruh perhatian terhadap kasus pungutan liar (pungli) terjadi di portal mikro lockdown di Jalan Haji Ismail RT005 RW003, Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Walikota menyatakan, pihaknya akan lakukan evaluasi.
Walikota Jakarta Barat Uus Kuswanto mengatakan aksi pungli yang terjadi di pemukiman warga di kawasan Kebon Jeruk tersebut menjadi bahan evaluasi Pemkot Jakarta Barat.
"Sudah barang tentu hal tersebut menjadi bahan evakuasi Pemkot Jakbar," ujarnya di kantor Walikota Jakarta Barat, Jumat (02/07/2021).
Uus menghimbau kepada masyarakat agar selektif dalal menempatkan orang yang menjaga pintu portal mikro lockdown.
"Bagi seluruh warga masyarakat untuk hati-hati pada saat menempatkan (orang) dipintu portal tersebut," jelasnya.
Meski begitu, namun Uus berterima kasih kepada masyarakat lantaran sudah pro aktif dengan melakukan penyekatan atau mikro lockdown.
Sebab di Jakarta Barat, pada zona merah dan oranye sudah diberlakukan penyekatan atau mikro lockdown untuk membatasi aktifitas warga.
"Sehingga hal itu tidak akan terjadi kalo bukan atas inisiatif warga," papar Uus.
Lanjut Uus, jika memang ada penyimpangan, hal tersebut akan menjadi catatan bagi Pemkot Jakarta Barat untuk nantinya dilakukan evaluasi.
Dirinya pum berharap agar kejadian tersebut tidak terjadi di wilayah lain khususnya di Jakarta Barat
"Ada sedikit penyimpangan itu menjadi catatan jangan sampai terjadi di wilayah lain," tandasnya.